DPR Minta Pemerintah Percepat Pemerataan Tenaga Listrik

ilustrasi pembangkit listrik.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Nur Faishal

VIVA - Jelang 75 tahun Indonesia merdeka, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintah salah satunya elektrifikasi di keseluruhan wilayah negeri. Sebab, sampai saat ini masih ada daerah yang belum teraliri listrik.

Kejar Target Kemandirian Energi Nasional, Pemerintah Pastikan Gandeng Produsen Listrik Swasta

Apalagi, situasi pandemi wabah COVID-19 membuktikan bahwa listrik menjadi penopang kehidupan rakyat.

Baca juga: Diduga Korsleting Listrik, 20 Rumah Terbakar di Tanjung Duren

Cara Dapat Diskon Listrik 50% untuk Pelanggan PLN Tanpa Proses Registrasi, Cek Panduan Mudahnya di Sini!

Anggota Komisi VII DPR, Sartono, mendukung pemerintah tetap membangun fasilitas kelistrikan supaya seluruh rakyat bisa memberikan akses tenaga listrik.

"Kita sudah 75 tahun merdeka, kalau masih ada daerah 3 T, daerah remote yang belum mendapatkan aliran listrik, kami akan berikan dukungan percepatan," kata Sartono kepada wartawan pada Rabu, 5 Agustus 2020.

Diskon Listrik 50 Persen Awal 2025, YLKI: Dorong Daya Beli Masyarakat

Memang, Sartono tak memungkiri adanya fakta bahwa rakyat Indonesia belum dapat menikmati listrik. Padahal, kata dia, listrik itu salah satu kebutuhan dasar bagi kehidupan masyarakat dan beraktivitas, seperti sosial, ekonomi hingga pendidikan dan sebagainya.

"Kita dalam posisi memberikan support dan dukungan kepada pemerintah untuk memberikan dampak positif kepada masyarakat. Kita dukung melalui politik anggaran," ujar Anggota Fraksi Partai Demokrat ini.

Sementara Sekretaris Jenderal Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Anwar Sanusi, mengakui masih banyak wilayah di Indonesia yang belum terakses listrik. Menurut dia, ratusan desa kebanyakan di wilayah Indonesia timur yang belum menikmati listrik.

“Pemenuhan kebutuhan listrik sudah sangat mendesak. Mau tidak mau, elektrifikasi merupakan variabel dominan untuk menggerakkan perekonomian masyarakat," katanya.

Pasokan listrik di RS Kamal Adwan, Gaza utara, terputus total pada Minggu, 22 Desember 2024, setelah serangan drone Israel menghantam generator listrik dan tangki bahan bakar fasilitas tersebut.

Serangan Drone Israel Hantam Generator Listrik Lumpuhkan RS Kamal Adwan Gaza

Pasokan listrik di RS Kamal Adwan, Gaza utara, terputus total, setelah serangan drone Israel menghantam generator listrik dan tangki bahan bakar fasilitas tersebut.

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024