Diduga Stres, Pasien Positif Corona Lompat dari Lantai 12 RS di Medan
- VIVA/Putra Nasution
VIVA – Seorang pasien positif corona atau COVID-19 nekat mengakhiri hidup dengan cara melompat dari lantai 12, di Rumah Sakit Umum (RSU) Royal Prima, Jalan Ayahanda, Kota Medan, Sumatera Utara, Rabu, 5 Agustus 2020. Dia diduga stres.
Peristiwa pasien virus corona bunuh diri tersebut dibenarkan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Provinsi Sumut, Aris Yudhariansyah kepada wartawan di Medan. Namun, Aris enggan membeberkan identitas pasien tersebut. “Perempuan, warga Medan, lahir tahun 80-an, (sudah) dirawat 11 hari,” ujar Aris.
Ia mengatakan, pihak rumah sakit sudah berkoordinasi dengan Polrestabes Medan untuk proses penyelidikan selanjutnya.
Baca juga: Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution Positif COVID-19
Untuk penyebab pasien itu mengalami depresi atau stres. Aris menjelaskan belum mengetahui persis. Ia mengatakan pihak rumah sakit biasanya memberikan pendampingan psikologis bagi pasien yang stres.
“Yang pasti karena stres, cuma kita kurang tahu apa benar stres karena COVID-19 atau yang lain. Karena dia sudah 11 hari dirawat, tiga hari lagi selesai isolasinya,” ujar Aris.
Aris mengatakan meski statusnya positif COVID-19 dari informasi rumah sakit kondisi pasien itu dalam keadaan sehat. Dengan itu, dia mampu memanjat dari jendela. “Apalagi aku dapat informasi jendelanya kecil ada jerjak (teralis)-nya,” ujar Aris.
Berdasarkan informasi dihimpun, sebelumnya pasien ini juga sempat mencoba melakukan hal yang sama. Namun aksinya kemarin berhasil digagalkan pihak sekuriti. Atas hal ini, Tim Inafis dari Polrestabes Medan turun ke lokasi. Mereka mengenakan setelan hazmat untuk melakukan identifikasi, olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyelidikan.