Muncul Klaster Baru Penularan Virus Corona di Kabupaten Sleman
- Pixabay
VIVA – Sebuah klaster baru penularan virus corona muncul di Kabupaten Sleman, DIY. Klaster baru ini muncul di sebuah koperasi simpan pinjam yang ada di Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman. Total ada 23 pasien positif virus corona berasal dari klaster ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo menjabarkan bahwa pada hari Sabtu, 1 Agustus 2020 jumlah pasien positif virus corona di DIY bertambah 67 orang. Dari 67 orang ini, 40 pasien diketahui berasal dari Kabupaten Sleman.
Joko merinci dari 40 orang pasien positif virus corona di Kabupaten Sleman diketahui 17 pasien berasal dari klaster koperasi simpan pinjam di Ngaglik. Ke-17 pasien positif virus corona dari klaster koperasi simpan pinjam diketahui berasal dari hasil tracing Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman.
Baca juga: Tambah 1.560 Kasus Baru Corona, DKI dan Jawa Timur Tertinggi
"Tracing dilakukan karena sebelumnya ada dua karyawan dari koperasi itu yang dinyatakan positif virus corona. Dari tracing didapatkan 17 pasien positif virus Corona yang diumumkan hari ini," kata Joko.
Joko menuturkan dari 17 orang ini 14 di antaranya berstatus sebagai karyawan koperasi. Sedangkan tiga pasien lainnya adalah anggota keluarga dari karyawan koperasi simpan pinjam itu.
Joko menjabar jika ada dua karyawan koperasi yang dinyatakan positif virus corona dan telah menulari 21 orang. Sebanyak 17 orang dinyatakan positif pada hari ini dan empat orang lainnya beberapa waktu yang lalu sudah dinyatakan positif tertular virus corona.
"Dua kasus awal adalah karyawan koperasi yang swab mandiri karena dari perjalanan luar kota. Terus tracing dilakukan terhadap karyawan lain dan keluarga. Untuk koperasi ini bisa disebut klaster karena sudah sampai generasi ke-3," ucap Joko.