Masih Pandemi, Ibas Buka Penyembelihan Hewan Qurban Secara Virtual
- Dok. Demokrat
VIVA - Anggota Komisi VI DPR asal Dapil Jatim VII, Edhie Baskoro Yudhoyono, atau akrab disapa Ibas, membuka penyembelihan hewan qurban di Masjid Sunan Kalijaga, Desa Beran, Ngawi, secara live streaming. Hal itu karena saat ini masih dalam situasi pandemi COVID-19.
"Alhamdulillah kita diberikan lagi kesempatan untuk berbagi, peduli sesama dan sekaligus menjalankan perintah agama di hari yang mulia ini. Saya juga minta maaf karena tidak bisa hadir secara langsung seperti tahun-tahun sebelumnya," kata Ibas saat membuka acara secara virtual.
Baca juga: Pandemi Corona, Demokrat Tolak Bahas RUU Omnibus Law Cipta Kerja
Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR ini juga mengajak masyarakat untuk meningkatkan kepedulian untuk saling berbagi di masa pandemi wabah COVID-19 yang berdampak luas di segala sektor. "Di masa pandemi Covid-19 ini, sudah tepat kita meningkatkan kepekaan sosial bagi saudara-saudara kita yang sedang mengalami kesusahan," ujar suami Aliya Baskoro Yudhoyono ini.
Ibas juga mendoakan warga masyarakat Ngawi bisa melewati masa new normal dengan mentaati protokol kesehataan yang dianjurkan pemerintah.
"Insya Allah, kita bisa melewati ujian ini dan semakin meningkatkan semangat berbagi, berkorban, meningkatkan silaturahim, terlebih semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT," kata Ibas.
Ibas pun berpesan kepada warga untuk senantiasa bersyukur atas segala nikmat dan juga mengingatkan agar terus meningkatkan kepeduliaan serta berbagi antar persaudaraan umat beragama.
"Mari kita terus berdoa dan bersatu agar tantangan negara terkait pandemi COVID-19 dan perekonomian dapat diatasi dengan sebaik-baiknya. Akhirnya ibas menutup dengan mengucapkan selamat Idul Adha, mohon maaf lahir dan batin. Semoga menjadi berkah dan kemuliaan untuk kita semua," katanya.
Ibas mengirimkan sapi qurban di sembilan titik yang tersebar di Ngawi, Ponorogo, Magetan, Trenggalek dan Pacitan. Tak hanya itu, Ibas juga mengirimkan puluhan kambing untuk desa-desa di Dapil Jatim VII.