Pasien COVID-19 yang Kabur dari RSD Wisma Atlet Ternyata Sudah Izin

Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Hafidz Mubarok

VIVA – Seorang pasien COVID-19 yang sementara ini menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, yang sebelumnya dinyatakan kabur ternyata keluar atas permintaan sendiri.

Harvey Moeis Klaim Dana CSR Smelter Swasta Dipakai untuk Bantuan COVID-19

Si pasien, Suyanto (39 tahun), laki-laki, warga Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, masuk ke RSD Wisma Atlet pada 21 Juli 2020. Ia ditempatkan di Tower A, lantai 32, kamar 19. Dengan berjalannya perawatan, Suyanto minta izin untuk melaksanakan isolasi mandiri. 

Bagi pasien yang akan minta untuk isolasi mandiri dengan kondisi masih dalam perawatan di RSD Wisma Atlet harus memenuhi kriteria, di antaranya administrasi persetujuan dari dokter yang menangani atau DPJP-nya (dokter penanggung jawab pasien), dan tim psikologi klinis RSD Wisma Atlet untuk diedukasi. Ada tim surveilans yang akan menelusuri melalui Dinas Kesehatan untuk mendapatkan surat dari RT/RW, tentang kesediaan warga setempat untuk menerima kembali pasien dalam lingkungan mereka.

Jangan Tertipu! Waspada Penipuan Berkedok Lowongan Kerja Remote, Ini Ciri-Cirinya

Baca: Pasien COVID-19 di Malang Kabur Usai Lahirkan Bayi Kembar

Berkaitan dengan Suyanto, sebenarnya sudah dikonfirmasi terlebih dahulu ke bagian keperawatan dan sedang diproses tentang administrasinya. Namun, atas ketidaktahuan pasien, kemudian karena tidak sabar menunggu proses administrasinya, sehingga mereka meninggalkan rumah sakit.

Kedekatan Trump dan Putin Bocor, Sering Teleponan hingga Kirim Alat Tes COVID-19

Aturan untuk keluar pasien dari RSD Wisma Atlet sudah ditentukan, yaitu pukul 10.00 WIB dan pukul 17.00 WIB setiap hari. Setelah dicek, ternyata Suyanto sudah meninggalkan Wisma Atlet dan berada di rumahnya. Saat diketahui, Suyanto sedang mengajukan permohonan kepada Ketua RW untuk minta isolasi di RS Gading Pluit.

“Bila pasien yang minta untuk dirujuk ke rumah sakit selain RSD Wisma Atlet sebenarnya mudah dan nanti akan diberikan surat rujukan rumah sakit yang dituju. Namun, karena tidak mengetahui prosedur ini, Suyanto memilih untuk keluar terlebih dahulu pada Sabtu kemarin, 25 Juli 2020,” kata Kol Ckm dr Doni selaku Kordinator operasional RSD Wisma Atlet Kemayoran.

Virus Corona atau Covid-19.

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

Indonesia once faced the challenges of the Covid-19 pandemic. As part of an effort to provide early prevention it, can be done by an app.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2024