Jokowi Isolasi Mandiri Usai Bertemu Achmad Purnomo? Ini Kata Istana

Presiden Jokowi pimpin HUT ke-74 Bhayangkara
Sumber :
  • YouTube Sekretariat Presiden

VIVA – Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo dikabarkan positif virus Corona saat ini. Kabar itu menjadi perhatian mengingat pada pekan lalu, dia melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan di Jakarta.

Dukungan Jokowi ke Ridwan Kamil Disebut Lebih Kuat daripada Anies ke Pramono

Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono mengatakan, hingga saat ini belum mengetahui apakan Achmad tertular virus pada saat pertemuan dengan Jokowi tersebut. Dia pun menegaskan protokol kesehatan di istana saat ini sangat ketat.

"Perlu kami tegaskan di sini, setiap pejabat, menteri atau masyarakat yang akan bertemu presiden akan kami lakukan protokol kesehatan yang ketat," ujar Heru, Jumat, 24 Juli 2020.

Jokowi hingga SBY Bakal Ramaikan Kampanye Akbar RK-Suswono Sabtu Besok

Heru menambahkan, "Pertama adalah dilakukan rapid test, kedua tentunya kita menggunakan masker, dan ketiga selalu menjaga jarak. Di dalam istana pun kursi dan tata letak meja kursi sudah kami lakukan jaga jarak dan lainnya.”

Baca juga: Wakil Wali Kota Solo Positif Corona, Jokowi Langsung Tes Swab

Lagi, Jokowi Endorse Paslon Respati-Astrid dengan Blusukan di Proyek Rel Layang Warisan Gibran

Buntut dari kabar itu, Presiden Jokowi pun langsung melakukan tes swab hari ini. Heru menyampaikan, pihaknya masih menunggu hasil tes tersebut. Kebetulan juga, kata dia, tes itu akan dilakukan hari ini.

Meski demikian, dia menegaskan, tes tersebut sebenarnya bukan hal yang istimewa. Sebab, di lingkungan istana tes itu sering dilakukan. "Biasanya rutin berkala sesuai jadwal yang dilakukan dokter untuk mencegah hal-hal yang kurang pas,” katanya.

Untuk kemungkinan isolasi mandiri setelah bertemu Purnomo, Heru belum menjawabnya secara lugas. Dia hanya memastikan, semua masih menunggu hasil swab test. "Setiap hari bertemu dan saya bekerja di lingkungan Istana Presiden, kemarin di swab hasilnya negatif, itu saja tolak ukurnya,” ujarnya.

Heru menambahkan, "Lihat hasil swab-nya.”

Pantau berita terkini di VIVA terkait Virus Corona

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya