Truk Tronton Jatuh ke Jurang Sedalam 30 Meter, 3 Tewas
- VIVA/ Diki Hidayat.
VIVA - Truk tronton terperosok masuk jurang sedalam 30 meter di Jalan Raya Cihurip-Cisompet, Kampung Gunung Gelap, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cihurip, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu, 19 Juli 2020. Sebabnya, sang sopir mengemudikan kendaraan tersebut terlalu mepet ke kiri.
Kasat Lantas Polres Garut, AKP Asep Nugraha, mengatakan bahwa akibat peristiwa tersebut tiga awak truk tronton dengan nomor polisi H 1996 CZ meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP). Satu awak truk berhasil selamat dengan luka-luka cukup serius.
"Para korban sudah berhasil dievakuasi dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Garut," ujar Asep, Senin, 20 Juli 2020.
Baca juga: Tabrakan Beruntun di Medan, Pajero Nangkring di Honda Jazz
Ketiga awak truk meninggal dunia masing-masing bernama Agung Joko Subianto (43), warga Kabupaten Purwakarta; Hendra (36), warga Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut; Atung Wartono, warga Desa Luragung Tongoh, Kecamatan Luragung, Kabupaten Indramayu. Adapun korban luka berat atas nama Dedi Kurniawan (31), warga Desa Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, saat ini sudah mendapat perawatan di RSUD dr Slamet Garut.
"Truk tronton hingga sore ini masih berada di dasar jurang, proses evakuasi sedang berlangsung," kata Asep.
Sementara itu, Kapolsek Cihurip, Iptu Acep Arif, mengatakan bahwa kecelakaan tunggal tersebut terjadi sore hari pada pukul 17.00 WIB saat kondisi cuaca berkabut. Kendaraan truk tronton yang dikemudikan Agung Joko Subianto mengangkut bata hebel melaju dari arah Cihurip menuju ke arah Cisompet, saat melintasi jalan tikungan dan menurun diduga terlalu ke kiri.
"Truk tergelincir ke bahu jalan sebelah kiri kemudian masuk ke jurang sedalam 30 meter, selain ada korban tiga orang meninggal dunia dan 1 orang luka-luka juga kendaraan rusak parah," katanya.
Polisi mengingatkan bagi pengguna jalan untuk selalu waspada saat melintas jalur menuju Garut Selatan. Selain jalan relatif sempit, pada saat sore hari di jalur tersebut kerap turun kabut walaupun kondisi cuaca cerah. (ase)
Kecelakaan Lalu Lintas Berujung Pembunuhan di Pulogadung: Pengemudi Tewas Dianiaya Setelah Tabrakan Mobil
Seorang pria berusia 53 tahun, yang diketahui bernama U, tewas setelah dianiaya oleh seorang pria lain berinisial YTZ (46) setelah terlibat kecelakaan lalu lintas.
