Kasus Positif Corona di Indonesia Melonjak Salip China

Santri Pondok Pesantren Gontor jalani rapid test COVID-19. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang

VIVA – Kurva kasus Corona COVID-19 di Tanah Air melonjak hingga per Sabtu, 18 Juli 2020. Posisi Indonesia saat ini melampaui China yang merupakan negara pertama terjangkit virus berbahaya tersebut.

Setelah China, AS Juga Dukung Prabowo Terapkan Program Makan Bergizi Gratis di Indonesia

Dari data worldmeters.info yang dikutip VIVA pada Minggu, 19 Juli 2020, pukul 07.00, kasus positif di Indonesia sudah menembus 84.882. Dengan ada penambahan 1.752 kasus baru dalam sehari terakhir, 

Indonesia kini menempati posisi 25 atau satu peringkat di atas China yang ada di peringkat 26. Sementara, dilaporkan angka kasus kematian sudah mencapai 4.016 hingga per Sabtu, 18 Juli 2020.

Kereta Otonom Tanpa Rel Diretur ke China, Kemenhub: Untuk IKN Kita Cari yang Terbaik

Baca Juga: Sudah 14,3 Juta Orang di Dunia Terpapar COVID-19, Afsel Melonjak

Pun, China saat ini tercatat ada 83.644 kasus positif. Dengan data itu, saat ini ada selisih 1.238 kasus positif antara Indonesia dan China.  

Kereta Otonom Tanpa Rel IKN Dikembalikan ke China, OIKN Ungkap Alasannya

Dalam sehari terakhir, China melaporkan ada 22 kasus baru. Untuk sementara, di China sudah 4.634 kasus meninggal dunia karena COVID-19.

Dikutip dari Telegraph, penyebaran COVID-19 ke hampir seluruh negara di dunia di awali dari China pada awal 2020. Awal dugaan virus ini berasal dari pasar di Wuhan, China yang menjual hewan-hewan hidup seperti kelelawar, ikan, dan burung untuk dimasak.

Dari laporan saat ini, virus ini sudah melanda Amerika Serikat, wilayah Amerika Selatan, Eropa, Asia, dan Afrika. Negara adidaya seperti Amerika Serikat (AS) pun masih menempati urutan pertama dalam jumlah kasus dan kematian akibat COVID-19.

Data worldometers.info, per Minggu pagi, 19 Juli 2020, AS saat ini terdapat 3.825.043 kasus positif. Ada penambahan kasus positif sebanyak 55.031 kasus baru dalam sehari terakhir di AS.

Lalu, posisi kedua ada Brasil dengan 2.075.124 kasus positif. Brasil saat ini menjadi negara dengan kasus tertinggi COVID-19 di wilayah Amerika Selatan. Dalam 24 jam terakhir, ada penambahan 26.427 kasus baru di Brasil. 
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya