Mbah Lindu Penjual Gudeg Legendaris di Yogyakarta Tutup Usia
- Twitter UP
VIVA – Mbah Lindu, pedagang gudeg legendaris yang setiap hari berjualan di Jalan Sosrowijayan tutup usia di umur 100 tahun. Mbah Lindu meninggal dunia pada Minggu, 12 Juli 2020 pukul 17.58 WIB.
Sudah lebih dari 80 tahun Mbah Lindu yang bernama asli Biyem Setyo Utomo menjajakan makanan yang dikenal identik dengan Kota Yogyakarta ini.
Anak perempuan Mbah Lindu, Ratiyah (54) mengatakan jika sang ibu meninggal dunia bersamaan dengan rampungnya azan Magrib dikumandangkan di masjid dekat rumah. Mbah Lindu, kata Ratiyah, meninggal karena sakit sepuh atau tua.
"Meninggal di umur 100 tahun. Mbah Lindu meninggal di rumah kebetulan ditunggui oleh anak, cucu dan keluarga. Meninggal karena sakit sepuh," kata Ratiyah di rumah duka, Klebangan Blok E-3, Desa Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, DIY.
Baca: Marak Pesepeda Saat Pandemi, Pemda DIY Akan Buat Aturan Khusus
Ratiyah menjabarkan sebelum meninggal, pada Sabtu 6 Juni 2020 yang lalu, Mbah Lindu sempat jatuh di dapur. Usai jatuh, Mbah Lindu sempat dirawat di RS Panti Rapih selama dua hari. Kemudian Mbah Lindu dipersilakan pulang ke rumah.
"Kata dokternya memang tidak ada yang sakit. Memang karena sudah tua saja. Kemudian disuruh pulang ke rumah. Supaya bisa beristirahat di rumah. Di rumah ya masih sempat membantu masak dan mengupas telur," ucap Ratiyah.
Secara fisik, Mbah Lindu masihlah cukup sehat. Mbah Lindu masih bisa beraktivitas biasa dan sesekali membantu membuat gudeg di dapur. Hanya saja sejak tiga hari yang lalu, Mbah Lindu enggan makan. Sebelum meninggal, Ratiyah menyebut Mbah Lindu sempat minum air putih.
"Sebelum meninggal tadi sempat minta air putih. Masih bisa bilang Allah, Allah gitu,"ungkap Ratiyah.
Berdasarkan pantauan di rumah duka, nampak sudah banyak warga maupun saudara yang datang untuk mengucapkan belasungkawa. Jenazah Mbah Lindu disemayamkan sementara di ruang tamu rumah duka.
Menurut rencana Mbah Lindu akan dimakamkan pada Senin 13 Juli 2020 pukul 11.00 WIB. Mbah Lindu akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Klebengan yang berada tak jauh dari rumah duka.