Harta Maria Pauline Ada di Beberapa Negara, Aset BNI akankah Kembali?

Yasonna Laoly di Istana Kepresidenan Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/hp.

VIVA – Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly mengatakan pihaknya akan melakukan pemulihan aset atau asset recovery terkait uang BNI senilai Rp1,7 triliun yang dibobol oleh Maria Pauline Lumowa.

Eks Penyidik KPK Ngaku Dicecar soal Keterlibatan Yasonna Laoly di Kasus Harun Masiku

Yasonna mengatakan pemulihan aset tersebut dilakukan pascaproses hukum terhadap Maria.

"Melalui proses hukum setelah penyidikan, tentunya kami bersama-sama penegak hukum lainnya nanti akan melakukan asset recovery," kata Yasonna pada Kamis, 9 Juli 2020.

Bantah Tudingan Samarkan Jejak Harun Masiku, Ini Alasan Yasonna Berhentikan Dirjen Imigrasi

Yasonna menuturkan, pihaknya segera melakukan sejumlah upaya terkait pemulihan aset tersebut.
Misalnya melakukan pembekuan rekening dan blokir akun. Apalagi diduga masih ada aset-aset terkait pembobolan ini yang berada di sejumlah negara termasuk di negara Belanda.

"Segala upaya hukum kita akan melakukan mutual legal assistance untuk melakukan freeze ke aset kemudian blokir akun dan lain-lain. Tentu bisa kita lakukan setelah proses hukum ada di sini," kata Yasonna.

Disindir PDIP Tak Jelas soal Alasan Cekal Yasonna ke LN, Begini Jawaban Menohok KPK

Hanya memang kata Yasonna upaya ini membutuhkan proses. Politikus PDIP itu lalu mengatakan pemulihan ini tak bisa langsung terjadi hanya dalam hitungan hari.

"Tapi saya katakan itu tidak langsung besok dapat tapi ada prosesnya," ujarnya.

Baca juga: Maria Pauline Pembobol BNI Ternyata Sudah Warga Negara Belanda

Keluarga Widiyanti Putri Wardhana

Terungkap! Ini Silsilah Keluarga Menpar Widiyanti Putri di Kabinet Merah Putih dengan Harta Rp5,4 Triliun

Selain jumlah kekayaannya yang fantastis, latar belakang keluarganya juga menjadi perbincangan. Berikut sisilah keluarga Menpar Widiyanti Putri dengan harta Rp5,4 Triliun

img_title
VIVA.co.id
22 Januari 2025