Covid-19: Wayang Orang Tetap Pentas di Solo
- bbc
Wayang orang Sriwedari tetap menampilkan pertunjukan di Kota Solo, walau pandemi Covid-19 masih melanda. Pentas wayang tersebut dilakukan secara daring di dalam gedung pertunjukan. Cara ini ditempuh sebagai upaya untuk menjaga eksistensi kesenian wayang orang yang kini telah berusia 110 tahun.
Jam sudah menunjukan pukul 11.30 WIB, para pemain wayang orang mulai sibuk melakukan persiapan untuk pentas, seperti memakai kostum hingga merias wajahnya sendiri-sendiri sesuai dengan lakon yang diperankan.
Meskipun pentas tidak dihadiri penonton secara langsung di dalam gedung, mereka tetap tampil maksimal.
Pentas wayang orang kali ini juga tidak digelar pada malam hari seperti biasanya, tapi pada siang hari mulai pukul 13.00 WIB.
Jadwal pentas juga tidak setiap hari seperti sebelumnya, tetapi hanya dua kali dalam sepekan, yakni Jumat dan Sabtu. Aksi para pemain wayang orang Sriwedari itu bisa dilihat secara daring melalui akun Instagram @wayang_orang_sriwedari dan via Youtube milik Dinas Kebudayaan Kota Surakarta.
Selain disiarkan secara daring, pentas wayang orang juga menghadirkan penonton tapi dibatasi hanya 20 persen kapasitas seraya menerapkan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Para pemain wayang harus mulai beradaptasi dengan gaya baru pementasan.
- `Daripada sekarat di Jakarta, saya nekat jalan kaki ke Solo` - Kisah sopir yang dipecat tanpa pesangon di tengah wabah
- Taman kota Solo sepi pengunjung akibat Covid-19, kawanan monyet kelaparan mencari makan di kawasan permukiman warga
- Berebut sekolah di tengah pandemi, orang tua siswa khawatir `kendala gaptek` hingga persaingan kuota jalur masuk
Deretan tempat duduk yang biasanya dipenuhi penonton, kini hanya terisi segelintir orang.