Wagub DKI: Ada 79 Pedagang Terpapar Corona dan Jalani Isolasi Mandiri

VIVA – Mal, pusat perbelanjaan, tempat wisata sudah beroperasi kembali saat masa transisi di wilayah Ibu Kota Jakarta. Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria pun melakukan peninjauan ke sejumlah mal di Jakarta, Sabtu, 20 Juni 2020.

Kader Belok ke Pram-Rano, Ketua Timses Pastikan KIM Plus Solid Menangkan RK-Suswono

Riza mengecek Pasar Palmerah di Jakarta Pusat dan Mal Central Park di Jakarta Barat. Pengecekan yang dilakukan Riza untuk memastikan protokol kesehatan sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 51 Tahun 2020.

“Alhamdulillah sejauh pencermatan saya, rambu-rambu pelaksanaan protokol Covid-19 telah dilaksanakan dengan baik, seperti ada pembatasan pengunjung, ada tempat cuci tangan, ada tanda traffic flow-nya dibuat agar satu arah jalannya, tidak bersentuhan," kata Riza di Pasar Palmerah  Jakarta. 

Dipanggil Prabowo, Riza Patria Ditugasin Jaga Desa Biar Lebih Maju

Baca Juga: Khofifah Putuskan Malang Raya Belum Saatnya Masuk New Normal

Ia juga menyebutkan, para pedagang pengunjung menggunakan masker bahkan face shield semua diwajibkan. 

Riza Patria Hampir Dipastikan jadi Ketua Timses RK-Suswono di Pilgub Jakarta

Riza juga mendapatkan informasi berdasarkan hasil tes swab dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta, terdapat 79 pedagang yang terpapar Covid-19. Para pedagang itu sudah menjalani isolasi mandiri.

“Para pedagang yang terdampak tersebut diminta untuk segera isolasi mandiri. Dan bagi kios tempat berjualannya, kita minta melakukan penutupan sementara kemudian dibersihkan," ujarnya. 

Terkait itu, ada penindakan tegas dari Satpol PP dan pengelola Pasar Palmerah bagi warga yang bandel tak memakai masker. Ia menyampaikan agar warga Ibu Kota bisa menjaga kedisiplinan, kepatuhan, dan ketaatan untuk mewujudkan kerjasama yang baik. 

Selain itu, ia juga meninjau kepatuhan pengelola di Mal Central Park dalam rangka penerapan protokol kesehatan Covid-19. Salah satunya pembatasan kapasitas pengunjung sebanyak 50 persen, penggunaan face shield bagi penjaga tokoatau gerai makanan dan minuman. Selain itu, perlu penyediaan tempat cuci tangan, jaga jarak saat di antrean mesin ATM, dan sebagainya.

Kemudian juga tombol lift tidak boleh disentuh. Di setiap toko juga tadi bagus sekali dilakukan pembatasan jumlah pembeli.

"Bahkan, tadi di pintu depan sebelum masuk ada QR Code, sehingga dapat diatur jumlah pengunjung bahkan identitasnya sehingga jika terjadi kasus dapat segera ditangani dengan baik,” tuturnya. 

Renovasi Pasar

Riza menambahkan sebanyak 63 pasar tradisional di Jakarta akan direnovasi menjadi lebih modern. Meski tak dijabarkan data ke-63 pasar tersebut, satu diantara yang akan direnovasi yakni Pasar Palmerah yang akan dibuat lebih modern dengan menyediakan hunian di bagian atas pasar.

"Pasar ini (Palmerah) sudah lama, kita akan segera melakukan perbaikan, renovasi. Ini rencananya dibuat jadi pasar yang lebih baik lebih modern, dan ada hunian nanti di atasnya," ujar Riza di Pasar Palmerah.

Namun, Riza belum bisa memastikan waktu renovasi ke-63 pasar akan dimulai. Ia mengatakan saat ini, Pemprov DKI Jakarta masih mengurus hak pengelolaan (HPL) di Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

"Kami sedang mengurus HPL di kantor Kementerian BPN. Insya Allah dengan bantuan Kementerian BPN dipimpin oleh Pak Sofyan Djalil, Insya Allah ada 63 pasar yang segera akan kita bangun," kata Riza.

Update seputar informasi Corona dengan klik tautan ini.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya