Belum Terapkan New Normal di Jateng, Ganjar Ungkap Alasannya
VIVA – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan, pihaknya belum akan menerapkan new normal. Itu lantaran jumlah positif virus Corona atau Covid-19 di Jawa Tengah (Jateng) saat ini masih banyak.
Hal itu dikemukakan Ganjar usai melakukan kunjungan di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Selasa, 16 Juni 2020.
Ganjar mengatakan, Jawa Tengah tidak akan tergesa-gesa untuk menerapkan new normal karena berdasarkan data, masih banyak daerah di wilayahnya yang zona merah corona.
Saat ini, Ganjar tengah menyiapkan sejumlah protokol kesehatan untuk mengatur kegiatan masyarakat sebelum penerapan new normal. Namun, Ganjar mempersilakan kabupaten untuk menerapan new normal apabila grafik positif Covid-19 sudah menurun dan melanda selama 14 hari. “Namun, jika ada kenaikan lagi tentuya harus dievaluasi kembal,” ujarnya.
Terdapat tiga kabupaten/kota yang masuk zona merah corona di Jawa Tengah. Ketiga daerah tersebut yaitu Kota Semarang, Demak dan Kabupaten Magelang.
Perkembangan data terakhir menyebutkan Kendal dan Temanggung juga dimasukkan ke zona merah. Saat ini terdapat lima kota/kabupaten yang masih kategori merah.
Laporan Edi Suryana (tvOne/Temanggung, Jawa Tengah)