9 Bukti Ganasnya Banjir Bandang di Bantaeng Sulawesi Selatan

Banjir bandang di Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng Sabtu (13/6/2020)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

VIVA – Banjir bandang yang melanda Kabupaten Bantaeng, Provinsi Sulawesi Selatan, akhir pekan lalu menyebabkan kerusakan yang dahsyat. Banyak rumah warga dan fasilitas umum porak-poranda, termasuk di Pasar Sentra Bantaeng.

Laporan jurnalis tvOne, Sulhar Andhiez, mengungkapkan tim SAR gabungan dari Brimob Polda Sulsel, Kodim Bantaeng dan Pemerintah Daerah setempat Minggu kemarin membersihkan Pasar Sentral Bantaeng  dari material lumpur setelah dilanda banjir bandang setinggi satu meter pada Jumat malam 12 Juni 2020.

Pembersihan dipusatkan di Pasar Sentral agar tempat yang vital bagi masyarakat setempat itu bisa beroperasi kembali, sehingga kebutuhan ekonomi warga bisa terpenuhi secepatnya. Selain itu, pemerintah Kabupaten Bantaeng juga mengerahkan alat berat untuk membersihkan lumpur, yang menutupi jalan lintas provinsi.

Pewarta foto dari Kantor Berita Antara mengabadikan sembilan momen kerusakan yang ditimbulkan banjir bandang di Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan dari Sabtu hingga Minggu 14 Juni 2020.

Banjir bandang di Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng Sabtu (13/6/2020)

Seorang warga mengangkat sisa barangnya didekat rumah yang rusak terseret arus banjir bandang di Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Sabtu (13/6/2020). Banjir bandang yang terjadi akibat jebolnya tanggul bendungan Balangsikuyu yang tidak mampu menampung tingginya curah hujan tersebut mengakibatkan puluhan rumah rusak berat dan hilang diterjang banjir yang disertai dengan material batu dan lumpur. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe.

Pemakaman yang tertimbun lumpur akibat terjangan banjir bandang di Bantaeng

Suasana pemakaman yang tertimbun lumpur akibat terjangan banjir bandang di Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Sabtu (13/6/2020). Banjir bandang yang terjadi akibat jebolnya tanggul bendungan Balangsikuyu yang tidak mampu menampung tingginya curah hujan tersebut mengakibatkan puluhan rumah rusak berat dan hilang diterjang banjir yang disertai dengan material batu dan lumpur. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe.

Banjir bandang di Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng Sabtu (13/6/2020)

Sampah menumpuk akibat terseret arus banjir bandang di Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Sabtu (13/6/2020). Banjir bandang yang terjadi akibat jebolnya tanggul bendungan Balangsikuyu yang tidak mampu menampung tingginya curah hujan tersebut mengakibatkan puluhan rumah rusak berat dan hilang diterjang banjir yang disertai dengan material batu dan lumpur. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe.

Seekor kucing berada di dekat mainan mobil-mobilan yang tertimbun lumpur

Seekor kucing berada di dekat mainan mobil-mobilan yang tertimbun lumpur akibat terjangan banjir bandang di Kecamatan Bissappu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Sabtu (13/6/2020). Banjir bandang yang terjadi akibat jebolnya tanggul bendungan Balangsikuyu yang tidak mampu menampung tingginya curah hujan tersebut mengakibatkan puluhan rumah rusak berat dan hilang diterjang banjir yang disertai dengan material batu dan lumpur. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe.

Seorang anak berjalan diantara sisa-sisa lumpur akibat banjir bandang

Seorang anak berjalan diantara sisa-sisa lumpur akibat banjir bandang di Pasar Sentral Bantaeng, Sulawesi Selatan, Minggu (14/6/2020). Banjir bandang yang melanda kota Bantaeng yang terjadi pada Jumat (12/6/2020) tersebut mengakibatkan seorang meninggal dunia dan 2.333 rumah rusak. ANTARA FOTO/Yusran Uccang.

Pedagang mengangkat barang jualannya yang rusak akibat diterjang banjir bandang

Pedagang mengangkat barang jualannya yang rusak akibat diterjang akibat banjir bandang di Pasar Sentral Bantaeng, Sulawesi Selatan, Minggu (14/6/2020). Banjir bandang yang melanda kota Bantaeng yang terjadi pada Jumat (12/6/2020) tersebut mengakibatkan seorang meninggal dunia dan 2.333 rumah rusak. ANTARA FOTO/Yusran Uccang.

Seorang anak duduk di dekat sepedanya yang diterjang banjir bandang

Kemenag Selidiki Dugaan Aliran Sesat yang Ubah Rukun Islam Jadi 11 di Maros

Seorang anak duduk di dekat sepedanya yang diterjang akibat banjir bandang di Pasar Sentral Bantaeng, Sulawesi Selatan, Minggu (14/6/2020). Banjir bandang yang melanda kota Bantaeng yang terjadi pada Jumat (12/6/2020) tersebut mengakibatkan seorang meninggal dunia dan 2.333 rumah rusak. ANTARA FOTO/Yusran Uccang.

Warga membersihkan sisa-sisa lumpur akibat banjir bandang

Viral Ibu dan Anak Korban Banjir Sukabumi Tewas Berpelukan, Warga Emosi Gegara Suami Berbohong

Warga membersihkan sisa-sisa lumpur akibat banjir bandang di Pasar Sentral Bantaeng, Sulawesi Selatan, Minggu (14/6/2020). Banjir bandang yang melanda kota Bantaeng yang terjadi pada Jumat (12/6/2020) tersebut mengakibatkan seorang meninggal dunia dan 2.333 rumah rusak. ANTARA FOTO/Yusran Uccang.

Warga bersihkan sisa-sisa lumpur akibat banjir bandang di Pasar Sentral Bantaeng

Heboh Aliran Sesat di Maros: Tambah Rukun Islam Jadi 11 dan Pergi Haji Tak Perlu ke Mekah

Warga membersihkan sisa-sisa lumpur akibat banjir bandang di Pasar Sentral Bantaeng, Sulawesi Selatan, Minggu (14/6/2020). Banjir bandang yang melanda kota Bantaeng yang terjadi pada Jumat (12/6/2020) tersebut mengakibatkan seorang meninggal dunia dan 2.333 rumah rusak. ANTARA FOTO/Yusran Uccang.

Banjir landa Bondowoso.

Banjir Bandang Terjang Bondowoso, Jembatan Penghubung Dusun Ambruk

Selain merusak fasilitas umum seperti jembatan, banjir bandang juga merusak sejumlah rumah.

img_title
VIVA.co.id
13 Maret 2025