Tolak Pemeriksaan Corona, Pedagang Pasar Cileungsi Usir Petugas

VIVA – Para pedagang  di Pasar Cileungsi, Kabupaten Bogor, ramai-ramai menolak rapid dan swab tesT yang akan dilakukan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor yang datang ke lokasi Rabu kemarin. Para pedagang ini pun bersorak sambil melambaikan tangan saat mengusir petugas medis. 

Impor Ilegal Dituding Jadi Biang Kerok PHK Ratusan Ribu Buruh Tekstil, Wamenaker Buka Suara

Tampak dalam video tersebut, beberapa petugas gabungan berusaha memberi pengertian kepada para pedagang pasar. Karena sejak PSBB Proposional Parsial menuju new normal masyarakat tak mengindahkan protokol kesehatan untuk pencegahan virus. Pasar Cileungsi sendiri merupakan klaster merah. Pasalnya, beberapa hari lalu pedagang berantai terdetekai positif akibat tertular Covid-19.

Lokasi tersebut sebelumnya sudah ada 8 pedagang dengan total 26 yang positif. Pasar Cileungsi pun sempat ditutup, namun kembali dibuka oleh pedagang. Banyak yang melarikan diri saat petugas gabungan gugus tugas memasuki pasar.

Indomie Sejumlah Rasa Ditarik dari Peredaran di Australia, Indofood Buka Suara

Terkait peristiwa ini, pihak PD Pasar Tohaga, Kepala Pasar Cileungsi, Mulyadi, menjelaskan penyebab penolakan petugas tenaga medis Covid-19 oleh pedagang akibat tidak meratanya pemeriksaan di Pasar Cileungsi. Menurut para pedagang, tenaga medis hanya memeriksa pedagang Cileungsi, sedangkan PKL di sekitar pasar dibiarkan tidak mengikuti tes.

"Ya, informasi yang kami terima, pengusiran terhadap petugas medis yang mau laksanakan rapid test kepada pedagang karena para pedagang beralasan kalau petugas Covid -19 terlalu sering periksa pedagang Pasar Cileungsi. Sementara PKL liar malah di sekitar pasar dibiarkan," katanya dikonfirmasi VIVAnews, Kamis 11 Juni 2020.

Prabowo Akui Belum Puas Manfaatkan Pasar 8 Negara Berpenduduk Muslim

Mulyadi mengatakan, pengusiran tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, Rabu 10 Juni 2020. 

"Waktu itu petugas covid-19 mau rapid test pedagang pasar. Tapi, mereka menolak karena tidak adil sama PKL," katanya.

Saat ditanya soal ada ajakan dari provokator atas penolakan tenaga medis oleh pedagang, Mulyadi belum menjelaskannya. "Saya masih rapat, untuk sementara dengan Humas PD Pasar," katanya.

Tangkapan layar CCTV mobil tabrak kerumunan di pasar Natal Jerman

Detik-detik Mengerikan Mobil Tabrak Kerumunan di Pasar Natal Magdeburg Jerman

Sebuah mobil menerobos dan menabrak kerumunan pengunjung sebuah pasar Natal di kota Magdeburg, negara bagian Saxony-Anhalt, Jerman pada Jumat, malam

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024