Persentase Kesembuhan Pasien Corona di Sumbar Tertinggi Nasional

VIVA – Juru Bicara Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, Jasman Rizal, menyebutkan, saat ini angka persentase pasien Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Ranah Minang yang sembuh tertinggi secara nasional.

Polda Sumbar Bakal Setop Kasus Kematian Afif Maulana

Menurut Jasman, hingga kini total warga Sumatera Barat yang telah dinyatakan sembuh dari Covid-19 sebanyak 318 orang atau setara dengan 52,4 persen. 

"Ini merupakan persentase kesembuhan tertinggi secara nasional. Kita berharap, angka kesembuhan terus meningkat. Sebaliknya, angka kasus positif Covid-19, kian menurun," kata Jasman, Jumat 5 Juni 2020.

Irjen Pol Gatot Tri Suryanta Resmi Jadi Kapolda Sumbar

Menurut Jasman, tren kenaikan angka yang sembuh dari Covid-19 ini, tak lain berkat kerja keras dari seluruh tenaga kesehatan yang sehari-hari berjibaku menangai pasien terkonfirmasi.

Termasuk juga, kerja keras dari tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Bukittinggi, yang setiap hari mampu menguji sampel spesimen dengan jumlah terbanyak se-Indonesia.

Penumpang Kereta Api di Sumatera Barat Membeludak

Upaya itu, agar tracing lebih cepat dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Ranah Minang. Karena, semakin cepat tracing diketahui, maka akan semakin cepat pula penanganannya.

Jasman menambahkan, berdasarkan laporan sementara hari ini, dari 708 spesimen yang diterima dan diperiksa, terkonfirmasi adanya tambahan warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19 sebanyak 13.

“Ke-13 kasus tambahan ini, berasal dari satu klaster yakni, klaster Pasar Raya Padang. Kalau total angka positif sampai hari ini, tercatat ada sebanyak 607 orang," ujar Jasman. 

Selain ada 13 tambahan kasus positif Covid-19, Jasman melanjutkan, juga diinformasikan satu warga Kota Padang berusia 78 tahun, yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19, meninggal dunia hari ini di Rumah Sakit Yos Sudarso.

Yang bersangkutan, ujar Jasman, juga memiliki riwayat penyakit lain yakni, diabetes. Angka kasus meninggal dunia  saat ini mencapai 26 orang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya