Longsor Terjang Agam, Lima Rumah Rusak
- VIVAnews/ Andri Mardiansyah.
VIVAnews - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, melaporkan sebanyak lima unit rumah warga di Jorong Pantas, Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Rabu, 3 Juni 2020, sekitar pukul 18.15 WIB, rusak akibat diterjang longsor.
Menurut Kepala Pelaksana BPBD, Agam Muhammad Lutfi AR, dari lima unit rumah tersebut dua di antaranya mengalami rusak parah. Kedua rumah itu milik N Imran (53 tahun) dan N Samsudin (46 tahun).
“Longsor ini disebabkan oleh curah hujan yang cukup tinggi. Material longsor juga menutupi akses jalan sepanjang 100 meter dengan ketebalan lumpur mencapai 70 cm,” kata Muhammad Lutfi AR, Rabu malam, 3 Juni 2020.
Akibatnya, kata Muhammad Lutfi AR, sebanyak 17 jiwa terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. Petugas hingga kini, masih melakukan pembersihan material lumpur serta mendata dampak yang ditimbulkan.
Selain membersihkan sisa material longsor yang menghantam perumahan warga ujar Lutfi, pihaknya juga sedang fokus membuka akses jalan di kawasan tersebut. Sehingga, memudahkan petugas untuk masuk ke lokasi kejadian, serta mendistribusikan bantuan yang diperlukan.
Berdasarkan informasi yang diterima VIVAnews, selain Kabupaten Agam, longsor juga menerjang Kandang Itiak Jorong Kubu Gadang, Nagari Sumpur Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar.
Longsor yang terjadi pada pukul 19.45 WIB juga akibat curah hujan tinggi tersebut menyebabkan lima rumah warga dan satu unit Mushalla mengalami kerusakan. Usai mengevakuasi warga, tim BPBD setempat, saat ini sedang berupaya membersihkan material longsor untuk membuka akses jalan raya yang menghubungkan Sumpur-Malalo yang terputus akibat tertimbun material longsor.