Pasien Positif Corona di Sumsel Terbanyak Keenam secara Nasional
VIVA – Kasus positif virus Corona (Covid-19) di Sumatera Selatan terus meningkat. Bahkan, jumlah kasus Corona di Bumi Sriwijaya, kini tercatat sebagai yang terbanyak keenam secara nasional.
Berdasarkan data terakhir yang dirilis Gugus Tugas Covid-19, Selasa, 26 Mei 2020, jumlah kasus positif virus Corona di Sumatera Selatan bertambah 56 kasus, sehingga secara kumulatif mencapai 868. Angka ini tercatat sebagai yang terbesar di Sumatera.
Sementara secara nasional, jumlah kasus positif Corona di Sumatera Selatan hanya kalah dari Jakarta (6.798), Jawa Timur (3.943), Jawa Barat (2.130), Sulawesi Selatan (1.352), dan Jawa Tengah (1.315).
"Untuk hari ini ada penambahan 56 kasus dari 6 Kabupaten/Kota. Kasus terbanyak berasal dari Palembang," ungkap Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan dan Percepatan Covid-19 Sumatera Selatan, Yusri.
Yusri mengungkapkan, untuk dari Palembang ada penambahan kasus sebanyak 40, disusul Banyuasin (6), Prabumulih (5), dan Lubuk Linggau (2). Sementara OKU Timur dan Ogan Ilir, masing-masing satu kasus.
Selain mengumumkan penambahan jumlah kasus, Gugus Tugas juga mengonfirmasi adanya tambahan 3 orang pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Sehingga total pasien sembuh berjumlah 117 orang.
"Untuk 3 pasien sembuh itu semuanya berasal dari Lubuk Linggau. Sedangkan untuk pasien meninggal dunia, jumlahnya tidak ada penambahan atau nihil, tetap 28," terangnya.
Selanjutnya, untuk total orang dalam pemantauan (ODP) di Sumatera Selatan berjumlah sebanyak 5.830 orang. Sementara untuk pasien dalam pengawasan (PDP) berjumlah 485.
"Untuk sampel yang diperiksa di BBLK (Balai Besar Laboratorium Kesehatan) Palembang berjumlah 3.213 dengan rincian OTG 2.488, PDP 591, ODP 134. Sampel negatif 382 dan masih dalam proses 1.963," tuturnya.
Viral! Detik-detik Adu Banteng Mobil vs Motor Terekam Dashcam di Sumsel
ecelakaan adu banteng antara mobil Toyota Avanza dengan sepeda motor Honda Vario terjadi di Jalan Lintas Pagaralam-Lahat, Sumsel Selasa 31 Desember 2024.
