Update Corona di Sumbar 21 Mei: Positif Bertambah Jadi 436, Sembuh 152
VIVA – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat kembali merilis tambahan kasus Coronavirus Disease 2019 di Ranah Minang. Berdasarkan laporan dari Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Veteriner Bukittinggi, Kamis 21 Mei 2020, terdapat tambahan kasus positif Covid-19 yakni delapan kasus.
Dengan demikian, total warga Sumatera Barat yang dinyatakan positif terinfeksi pandemi Corona itu, sebanyak 436 orang. Sementara itu, yang sudah sembuh sebanyak 152 orang dan meninggal dunia 23 orang.
"Total sampai hari ini sudah sebanyak 436 orang warga Sumbar terinfeksi Covid-19. Ada tambahan untuk hari ini delapan kasus," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, Kamis 21 Mei 2020.
Rincian kasus baru itu adalah Kabupaten Padang Pariaman dua Kasus, Kota Bukittinggi satu kasus, Kota Ladang empat kasus, dan Kabupaten Pasaman Barat satu kasus.
Menurut Jasman, dari tambahan delapan kasus tersebut, satu di antaranya adalah bayi laki-laki berusia satu tahun. Bayi tersebut merupakan anak dari salah satu warga Pincuran Tinggi Kabupaten Tanah Datar, yang terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi.
Ada juga seorang anak laki-laki usia 14 tahun warga Anak Aia Kota Padang. Ia berstatus pelajar dan terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUP Dr. M. Djamil Padang.
"Ada seorang bayi berusia satu tahun dan pelajar usia 14 tahun," kata Jasman.
Jasman menjelaskan, untuk total Orang Dalam Pemantauan (ODP), saat ini tercatat sebanyak 8.989 orang. Yang masih dalam proses pemantauan sebanyak 201 orang, dengan rincian karantina pemda 27 orang, dan 174 orang isolasi mandiri. Dan yang sudah selesai pemantauan sebanyak 8.788 orang.
Selanjutnya, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), terdata sebanyak 818 orang. Dari 818 PDP tersebut, 61 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil laboratorium, serta dinyatakan negatif, pulang dan sehat sebanyak 757 orang.
2 Jenderal Diperintahkan Kapolri untuk Turun Langsung ke Sumbar Terkait Kasus Polisi Tembak Polisi
Polri akan menindak tegas apapun pelanggaran tanpa pandang bulu.
