Klaster Gowa Sumbang Kasus Positif Corona di Jambi

VIVA – Pasien positif Corona di Jambi kembali bertambah 10 orang, sehingga total positif menjadi 76 orang yang saat ini dirawat intensif di rumah sakit.

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

Informasi dihimpun VIVAnews, para pasien terdiri dari 2 orang klaster Gowa, 5 orang hasil kontak traking klaster Gowa, satu orang operasi tulang yang belum tahu riwayat perjalanan dan 2 orang orang positif Corona lainnya cuci darah, namun diketahui riwayat perjalanan yang saat ini dirawat di rumah sakit swasta Siloam Jambi.

Wali Kota Jambi, Syarif Fasha membenarkan ada 9 orang warganya positif Corona. Hasil tersebut ia terima setelah adanya laporan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Harvey Moeis Klaim Dana CSR Smelter Swasta Dipakai untuk Bantuan COVID-19

"Ada 6 orang dirawat dirumah sakit Abdul Manap Kota Jambi diantaranya 2 perempuan dan 4 laki-laki serta 3 orang di rumah sakit swasta Siloam Kota Jambi diantaranya 2 perempuan dan 1 laki-laki," ujar Syarif, Sabtu, 17 Mei 2020.

Syarif menyebutkan, para pasien diketahui yang dirawat di rumah sakit Abdul Manap statusnya Orang Tanpa Gejala (OTG). Dua diantaranya klaster Gowa jamaah Tabligh dan 4 kontak traking klaster Gowa yang saat ini dirawat intensif.

Jangan Tertipu! Waspada Penipuan Berkedok Lowongan Kerja Remote, Ini Ciri-Cirinya

"Setelah adanya 9 orang positif corona, total positif menjadi Positif 24 orang, pasien dalam pangawasan 37 orang dan orang dalam pantauan sebanyak 18 orang," katanya.

Semenjak meningkatnya positif Kota Jambi, Syarif mengingatkan masyarakat jangan hanya sekedar membaca intruksi dan imbauan pemerintah. Dalam waktu dekat, pihaknya juga akan melakukan rapid test massal.

"Penyakit corona ini tidak memandang siapa saja, baik itu pejabat tinggi sampai ke bawah. Untuk itu jangan acuhkan protokol kesehatan," katanya.

Sementara itu, Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi, Johansyah mengatakan, pasien positif corona di Provinsi Jambi sudah mencapai 76 orang, pasien dalam pengawasan 64 orang, orang dalam pantauan 92 orang, 35 menunggu uji swab dari labolatorium Jakarta dan 3 orang sembuh.

"Pasien positif terdata dari Kota Jambi sebanyak 9 orang dan 1 dari Kabupaten Muaro Jambi," katanya.

Johansyah menceritakan, dari 9 orang, ada tiga pasien positif di rumah sakit swasta Siloam diantaranya satu orang operasi patah tulang dan 2 orang cuci darah.

"Tiga di rumah sakit Siloam tidak ada diketahui riwayat perjalanan, saat ini protap kesehatan jika mau berobat harus di rapid test hasilnya positif dan saat uji swab langsung positif corona dan tiga orang positif Corona rencana akan dipindahkan dan itu diatur oleh tim gugus tugas Kota Jambi," ujarnya.

Saat VIVANews mengkonfirmasi Kepala Dinas Kesehatan Kota Jambi Ida Yulianty, ia? mengatakan, pasien positif Corona dirawat di rumah sakit swasta Siloam diantaranya keturunan cina.

"Yang positif Corona saat cuci darah di rumah sakit Siloam merupakan diketahui keturunan cina," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya