Dampak Psikologi Virus Corona di Indonesia dan Cara Mengatasinya
"Mereka bekerja secara sukarela untuk menerima panggilan telepon yang sudah disiapkan."
Dr Andik Matulessy Ketua Gugus Tugas Layanan Psiklogi COVID-19 PP HIMPSI? (Foto: Supplied)
Layanan Psikologi ini dinamakan Sehat Jiwa (Sejiwa), dengan nomor yang bisa dihubungi adalah 119 ext 8.
Dalam kegiatannya, Andik Matulessy yang sehari-hari menjadi tenaga pengajar di Universitas 17 Agustus di Surabaya, Jawa Timur, mengatakan HIMPSI berusaha melakukan tiga hal, yakni komunikasi, informasi, dan edukasi mengenai COVID-19.
"Kita menyadari ketika dalam rapat bahwa 80 persen persoalan terkait dengan wabah adalah munculnya dampak psikologis," kata Andik.
Salah seorang yang terlibat mejadi relawan di Layanan Sejiwa adalah Phebe Illenia Suryadinata, Master Psikologi yang tinggal di Surabaya, Jawa Timur.
"Dari beberapa klien yang saya bantu, keluhan mereka rata-rata tentang kecemasan dan kekhawatiran terkena COVID-19 sehingga mengalami stres," kata Phebe kepada ABC Indonesia.
Selama seminggu menjadi relawan Phebe mengatakan dia berbicara dengan lima orang, yakni tiga pria dan dua perempuan yang berasal dari berbagai tempat di Indonesia.
Phebe Illenia Suryadiata, psikolog di klinik psikologi Dear Astrid di Surabaya (Jawa Timur). Foto: Supplied
Kekerasan dalam rumah tangga juga muncul selama pandemi
Salah satu masalah yang didengar oleh Phebe dalam layanan telepon Sejiwa tersebut adalah kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).