Seorang Dokter di Kalbar Terkonfirmasi Positif Corona

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat dr Harisson
Sumber :
  • VIVAnews/Ngadri

VIVA – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, dr Harisson kembali mengumumkan ada bertambah tujuh kasus konfirmasi Covid-19 pada Sabtu, 2 Mei 2020. Dengan adanya penambahan tujuh orang, maka jumlahnya 68 orang terkonfirmasi Covid-19.?

Malaysia Detects Over 6000 Coronavirus Cases in a Week

"Penambahan tujuh kasus konfirmasi Covid-19 tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Universitas Tanjungpura Pontianak, empat kasus dan tiga kasus lagi hasil pemeriksaan Laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan di Jakarta," kata dr Harisson kepada VIVAnews pada Sabtu, 3 Mei 2020.

Ia melanjutkan, dari tujuh kasus konfirmasi Covid-19 tersebut, empat orang warga pontianak, satu orang warga Kabupaten Kubu Raya, satu orang warga Kabupaten Landak dan satu orang warga Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

Ditemukan di Sejumlah Negara, Seberapa Bahaya Varian Baru Virus Corona Pirola?

"Dari tujuh kasus ini terdapat dua orang tenaga kesehatan di Kota Pontianak, satu orang tenaga kesehatan di Kabupaten Landak dan seorang dekan salah satu fakultas kedokteran di Pontianak. Tapi kondisi dekan yang positif Covid-19 tidak menunjukkan gejala, ia dalam keadaan sehat," ujarnya.

Lebih lanjut, dr Harisson mengatakan bahwa seorang dekan yang positif Covid-19, merupakan seorang spesialis dr mata di salah satu Rumah Sakit di kota Pontianak. Dan saat ini Dinkes sedang melakukan kontak tracking terhadap orang-orang yang berada di sekitar dekan.

Gawat, Ratusan Kucing di Pulau Siprus Meninggal Akibat Coronavirus

"Kami masih melakukan tracking kepada orang yang pernah Kontak dengan pak dekan," ujarnya.

Harisson menambahkan, jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di Kalimantan Barat saat ini ada 68 orang. Dari 68 orang positif virus Corona, ada 8 orang sembuh dan 3 orang meninggal dunia.

"Saya kembali mengimbau kepada masyarakat agar tetap berada di rumah dan menjaga kesehatan dengan cara sering mencuci tangan dan menjaga jarak (social distancing),” tuturnya.

Ilustrasi penyuntikan Vaksin COVID-19

AstraZeneca Tarik Vaksin COVID-19 di Seluruh Dunia, Ada Apa?

AstraZeneca Tarik Vaksin COVID-19 di Seluruh Dunia

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024