Marak Capital Outflow, IHSG Diprediksi Melemah

Suasana di lantai Bursa Efek Indonesia saat IHSG di kisaran level 6.200 (foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVAnews/M Ali Wafa

VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menghijau di level 4.549 pada pembukaan perdagangan Rabu 29 April 2020. Posisi itu menguat 20 poin atau 0,45 persen, dibanding penutupan perdagangan Selasa 28 April 2020 di posisi 4.529.

IHSG Ditutup Menguat pada Sesi I, Saham GOTO hingga UNVR Jadi Top Gainers

Meski demikian, analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya memprediksi, hari ini IHSG diperkirakan melemah.

"Hal itu terjadi akibat gelombang aliran keluar modal asing (capital outflow) yang belum kunjung reda, sehingga menjadi penyebab tertekannya indeks," kata William dalam keterangan tertulisnya, Rabu 29 April 2020.

Dibuka Menghijau, IHSG Berpotensi Bergerak Sideways Hari Ini

William menjelaskan, adanya potensi pelemahan itu mengiringi cukup besarnya tekanan, yang masih terlihat pada gelombang capital outflow tersebut.

"Diprediksi IHSG akan bergerak dalam rentang support 4.292 dan resistance 4.640," ujarnya.

IHSG Diramal Amblas, Simak 5 Rekomendasi Saham dari Analis

Secara teknikal, analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji menjelaskan, berdasarkan rasio fibonacci, support pertama maupun kedua memiliki kisaran pada level 4.443,63 hingga 4.318,10.

"Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada level 4.569,16 hingga 4.747,88," kata Nafan.

Berdasarkan indikator, MACD berpotensi membentuk pola dead cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI menunjukkan sinyal negatif.

"Terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG, sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujarnya.

Ilustrasi IHSG.

IHSG Terbang ke Level 7.195, Sederet Saham Ini Kinclong

IHSG melesat ke level 7.195, 56 pada penutupan akhir perdagangan Jumat (22/11/2024). IHSG menguat sebanyak 54,65 poin atau 0,77 persen. Ini saham yang kinclong.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024