Ini Jumlah Terbaru Pemeriksaan PCR Hingga Sumbangan Tangani Corona

VIVA – Pemerintah Indonesia melalui Gugus Tugas melaporkan beberapa perkembangan terbaru terkait dengan percepatan penanganan Covid-19 atau virus corona di Indonesia. Di antaranya adalah jumlah spesimen yang dilakukan pemeriksaan PCR, total donasi atau sumbangan dari masyarakat, hingga stok Alat Pelindung Diri (APD). Sampai hari ini, setidaknya sudah ada 16.500 spesimen yang dilakukan pemeriksaan PCR. 

Benarkah Covid-19 di Bumi Berdampak pada Suhu di Bulan

"Perkembangan yang sudah dilakukan hari ini hari ini, kami sudah periksa lebih dari 16.500 spesimen pemeriksaan PCR," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam konfrensi pers melalui akun YouTube BNPB, Kamis, 9 April 2020.

Kemudian, sudah ada 700 ribu APD dan sudah didistribusikan. Sehingga, saat ini stok APD skala nasional masih ada 300 ribu. Jumlah itu siap untuk didistribusikan.

USAID Mendanai Senjata Biologis, termasuk Covid-19

Sementara itu, tercatat sudah ada 18 ribu orang yang mendaftar sebagai relawan baik pada kategori medis dan nonmedis. Mereka bersinergi dalam payung aturan gugus tugas. 

Di sisi lain, sampai hari ini tercatat sudah ada Rp193 miliar yang masuk ke rekening gugus tugas terkait dengan donasi yang diberikan berbagai macam kelompok masyarakat baik di Indonesia maupun luar negeri. 

CIA Dukung Teori COVID-19 dari Kebocoran Lab di China, Beijing Minta AS Stop Manipulasi

"Donasi bagi semua kelompok masyarakat bahkan seluruh dunia, yang menunjukan kita serius pemerintah masyarakat dunia usaha serius tangani Covid-19," ucap Yurianto. 

Sedangkan, sudah ada 300 rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 di Indonesia dengan 42 ribu tempat tidur yang dikomandoi oleh 35 ribu tim dokter. 
 

Staf Ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Raden Pardede, di acara diskusi 'Menggali Sumber Ekonomi Potensial Menuju Pertumbuhan 8 Persen', yang digelar di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis, 13 Februari 2025

Ekonomi Nasional Hadapi Jatuh Tempo Utang Pemerintah Era COVID-19 dan Ancaman Krisis Finansial

Ekonom sekaligus Staf Ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Raden Pardede, mengingatkan soal besarnya utang pemerintah akibat ekspansi fiskal saat hadapi COVID-19

img_title
VIVA.co.id
13 Februari 2025
img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut