Ajudan Wagub Sumut Pamer Foto Bareng Perawat usai Sembuh dari Corona

VIVA – Seorang pasien positif terinfeksi virus corona yang dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat Adam Malik, Medan, Sumatera Utara, dinyatakan sembuh dari Covid-19. Si pasien yang berusia 25 tahun, berinisial K dan bekerja sebagai ajudan Wakil Gubernur Sumatera Utara, dibolehkan pulang pada Senin sore, 6 April 2020.

Sudah Ditemukan di Indonesia, Ini Bedanya Virus HMPV dan COVID-19?

Koordinator Penanangan Covid-19 RSUP Adam Malik, dr Ade Rahmaini, mengonfirmasi kabar gembira itu kepada wartawan. Si pasien, katanya, sudah dirawat dan diisolasi selama 14 hari. Setelah menunjukkan kondisi membaik dan pemeriksaan dengan metode swab ternyata negatif, dokter memastikan dia sembuh.

Namun, Ade mengungkapkan, si pasien tetap harus mengisolasi diri secara mandiri lagi di rumah selama 14 hari ke depan dan tetap dalam pemantauan tim medis.

Virus HMPV yang Merebak di China Telah Ditemukan di Indonesia, Kenali Gejala Ini

Saat meninggalkan RSUP Adam Malik, K sempat mengungkapkan kebahagiaannya dan berfoto bersama tim medis yang merawatnya. Ia mengunggah foto tersebut di akun Instagram-nya.

"Alhamdullilah puji beserta syukur saya panjatkan kepada Allah karena saya telah diberikan kesehatan dan kesembuhan dari penyakit Covid-19 atau corona. Terima kasih tim medis RSUP Adam Malik yang telah merawat saya. Terima kasih juga bagi keluarga saya dan kolega saya yang selalu men-support," tulisnya dalam Instagram.

Deretan Fakta Virus HMPV yang Merebak di China, Akankah Jadi Pandemi Seperti Covid-19?

K menjadi pasien kedua yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 di antara pasien-pasien yang dirawat di RSUP Adam Malik. Pasien pertama yang sembuh ialah seorang dokter yang bertugas di RSUP Adam Malik.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, drg. Ani Ruspitawati.

Dinkes Jakarta Imbau Warga Tak Panik Hadapi HMPV: Tak Seperti Covid-19

Dinas Kesehatan Provinsi Jakarta, menyatakan virus Human Metapneumovirus atau HMPV, bukan virus baru dan sudah dikenal di dunia medis. Untuk itu, masyarakat jangan panik.

img_title
VIVA.co.id
9 Januari 2025