Bocah 12 Tahun Pasien PDP Corona di Kalbar Meninggal

Tim medis mengevakuasi seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dicurigai tertular virus corona ke dalam ruangan isolasi RSUD) dr Slamet Garut, Jawa Barat, Minggu dini hari, 15 Maret 2020.
Sumber :
  • VIVAnews/Diki Hidayat

VIVAnews - Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun meninggal dunia di rumah sakit dr Abdul Aziz Singkawang, Kalimantan Barat, pada Kamis, 2 April 2020. Pasien tersebut dalam kategori pasien dalam pengawasan (PDP) corona.

Bukan COVID-19 atau HMPV, Ternyata Ada Virus Ini yang Jauh Lebih Berbahaya Bagi Manusia

"Hasil rapid test pasien yang meninggal ini negatif, sebelum meninggal pasien sempat mengalami soporuscoma (hampir koma)," ujar Kadiskes Provinsi Kalbar Harisson kepada VIVAnews pada Kamis, 2 April 2020.

Ia melanjutkan pasien memiliki riwayat pada 20 Maret 2020 pulang dari Jawa Timur dan tanggal 23 Maret 2020 mengeluh demam, batuk, sesak, kemudian dirawat di salah satu rumah di Singkawang.

Demi Deddy Corbuzier, Azka Lakukan Berbagai Cara Biar Kena COVID-19

"Selama 1 minggu dirawat di rumah sakit swasta kemudian pasien dirujuk ke Rumah Sakit Abdul Azis Singkawang dan masuk ruang isolasi dengan ventilator. Kemudian pasien meninggal tadi pagi pukul 08.00 WIB," ujar Harisson.

Harisson menambahkan hingga saat ini jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) ada 10 orang, pasien yang terkonfirmasi positif virus corona 2 orang dan orang dalam pemantauan ada 4.629 orang.

Lonjakan Kasus HMPV di Tiongkok Bawa Kenangan Kelam tentang Pandemi COVID-19

5 Fakta Sadis Pembunuhan Aktor Sandy Permana

5 Fakta Sadis Pembunuhan Aktor Sandy Permana, Ada Luka Tusuk di Leher

img_title
VIVA.co.id
21 Januari 2025