Pasien Corona di Kota Malang, Positif Tanpa Gejala Klinis

VIVA – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang mengumumkan satu pasien baru terjangkit virus corona Covid-19, Kamis, 2 April 2020. Dengan tambahan satu pasien ini, total ada lima pasien positif di Kota Malang. Tiga pasien di antaranya telah sembuh.

Tujuan Mulia Dokter Marlina Putri, Eks Relawan Nakes Covid-19 Ingin Jadi Polisi

Kepala Bagian Humas Pemkot Malang Nur Widianto mengatakan, hasil uji laboratorium dan uji swab untuk satu pasien ini telah keluar. Hasilnya, dinyatakan positif. Pasien ini tidak memiliki gejala klinis atau masuk dalam kategori orang tanpa gejala (OTG). 

"Hasil swab keluar hasilnya positif, dia muncul tanpa gejala jadi masuk kategori OTG. Dia seorang laki-laki, usia dewasa," kata Widianto.

China Lakukan Eksperimen Virus Baru Mirip COVID-19 di Wuhan, Elon Musk: Mengkhawatirkan

Widianto mengatakan, pasien terbaru ini tidak memiliki riwayat mengunjungi daerah episentrum virus corona. Namun, dia memiliki riwayat kontak dengan salah satu pasien positif virus corona di Kota Malang. Untuk itu, Pemkot Malang saat ini fokus melakukan pendataan terhadap orang tanpa gejala yang dianggap rentan mengidap Covid-19.

"Riwayat tidak kemana-mana. Hanya saja pernah kontak erat dengan PDP positif. Setelah muncul kasus ini, kita koordinasi dengan Pemprov Jatim untuk fokus melalukan pendataan kepada OTG yang memang tidak punya riwayat klinis," ujar Widianto.

Ekonomi Nasional Hadapi Jatuh Tempo Utang Pemerintah Era COVID-19 dan Ancaman Krisis Finansial

Widianto mengungkapkan, karena tidak memiliki gejala klinis pasien positif ini hanya dirawat di rumah. Dia menjalani isolasi mandiri dengan pengawasan ketat Satgas Covid-19 Pemkot Malang. Bila kondisi pasien mulai memunculkan gejala klinis Satgas Covid-19 akan membawa pasien ke rumah sakit rujukan di Kota Malang.

"Dia saat ini menjalani isolasi di rumah secara mandiri. Secara berkala kami memantau kondisi pasien ini, termasuk orang-orang dekat di sekitarnya. Jika kondisi klinis memunculkan gejala, kita akan bawa ke rumah sakit rujukan," ujar Widianto.


 

ilustrasi kanker

Penyintas COVID-19 Berpotensi Mengalami Kanker Paru? Simak Penjelasan Dokter!

Apakah penyintas COVID-19 berisiko terkena kanker paru? Simak penjelasan dokter tentang kaitan infeksi virus dengan kesehatan paru-paru di sini.

img_title
VIVA.co.id
11 Maret 2025