Penutupan Candi Borobudur dan Prambanan Diperpanjang hingga 11 April
- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA – Penutupan sementara objek wisata Candi Prambanan, Candi Borobudur, dan Candi Boko diperpanjang hingga 11 April 2020. Perpanjangan penutupan tiga candi itu seiring kondisi Tanah Air saat ini yang sedang menghadapi virus Corona.
Sebelumnya, pengelola Candi Prambanan, Candi Borobudur, dan Candi Boko, PT Taman Wisata Candi (TWC), telah menutup sementara ketiga candi itu dari kunjungan wisatawan sejak 20 Maret hingga 29 Maret 2020.
Direktur Utama PT TWC, Edi Setijono, mengatakan, pengelola telah memutuskan untuk memperpanjang penutupan sementara kunjungan wisata di kawasan Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan Candi Boko itu.
"Kami terus lakukan koordinasi serta mengamati perkembangan pandemi Covid-19 ini. Menindaklanjuti kondisi saat ini maka kami memutuskan untuk melanjutkan penutupan sementara operasional TWC," ujar Edi, Senin 30 Maret 2020.
Edi menerangkan, sejumlah titik pendukung kawasan wisata Candi pun akan ditutup sementara seperti pementasan Sendratari Ramayana di Candi Prambanan. Para karyawan di PT TWC juga saat ini diliburkan untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona.
Selama penutupan sementara, pengelola akan melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran virus Corona di kawasan tiga candi tersebut. Edi menyebut, ruang-ruang publik di Candi Prambanan, Candi Borobudur, dan Candi Boko akan dilakukan penyemprotan cairan disinfektan.
"Kami tetap akan melakukan protokol ruang publik. Yaitu melakukan penyemprotan disinfektan," ucap Edi.