Dukung Lockdown Lokal, PT KAI Tutup Rute Kereta Tasikmalaya
VIVA – Pimpinan Daerah Operasional (Daops) II PT. Kereta Api Indonesia (KAI) menutup sementara tujuan Tasikmalaya dalam rangka mendukung program lockdown lokal oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya untuk memutus mata rantai penularan virus corona atau COVID-19.
Mulai 29 Maret 2020 PT. KAI Daops II Bandung membatalkan sembilan perjalanan kereta api. Kereta - kereta yang biasanya berhenti normal di Stasiun Tasimalaya, maka hari ini tidak berhenti.
“Hal ini sebagai dukungan terhadap langkah karantina lokal yang dilaksanakan (Pemkot) Tasikmalaya,” ungkap Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Noxy Citrea, Minggu 29 Maret 2020.
Pihaknya memastikan penumpang yang memesan tiket pada KA yang dibatalkan akan dikonfirmasi oleh manajeman PT. KAI melalui nomor telepon yang tertera pada saat pemesanan. Pengembalian bea pembatalan secara penuh atau 100 persen (full refund).
Bahkan, pengembalian bea 100 persen juga berlaku bagi calon penumpang KA yang memiliki jadwal keberangkatan pada masa tanggap darurat Corona pada 23 Maret hingga 29 Mei 2020.
“Kami mohon maaf kepada para pelanggan KA atas dibatalkannya sejumlah perjalanan KA. Semoga pandemi ini segera membaik dan perjalanan KA akan kembali seperti sedia kala,” katanya.
Terhitung sejak 1 Maret hingga 27 maret 2020, sekitar 22 ribu tiket untuk keberangkatan sampai 90 hari ke depan telah dilakukan proses pembatalan baik melalui loket stasiun dan jalur online.
“Guna mempermudah proses pembatalan tiket KA, kami sarankan agar penumpang yang ingin membatalkan tiket dapat memanfaatkan aplikasi KAI Acces. Karena lebih mudah dan tidak perlu datang ke loket stasiun. Beli tiket dimana pun, misalkan pembelian melalui stasiun atau channel penjualan resmi lainnya, calon penumpang tetap bisa melakukan pembatalan di aplikasi KAI Access,” lanjut Noxy.