Kasus Corona Terus Bertambah, Kelengkapan Alat Kesehatan 'Menipis'
"Karena ini adalah tuntutan profesi kami, dari segi kemanusiaan kita juga, kalau bukan kita ya siapa lagi yang menangani ini? Dan ini memang udah jadi tanggung jawab kami," ujar Afit.
Puncak epidemi diperkirakan akhir Maret
Penyebaran penyakit yang menyerang pernapasan yang sudah dikategorikan sebagai pandemi global oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah terdeteksi di lebih dari 162 negara. Jumlah kasus telah mencapai hampir 200.000 orang, dan korban meninggal nyaris mencapai angka 8.000.
Di Indonesia, pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperpanjang masa darurat bencana wabah penyakit akibat virus corona di Indonesia hingga 29 Mei 2020.
Perpanjangan masa darurat ini berimbas pada dana, di mana BNPB mempunyai kemudahan akses, antara lain pengerahan sumber daya manusia, pengerahan peralatan, dan pengerahan logistik.
Sejak pertama terdeteksi di Indonesia pada awal Maret, hingga kini sudah lebih dari 170 orang yang positif terinfeksi virus corona dan 5 orang yang meninggal dunia, menurut data pemerintah.
Sementara itu, menurut Pusat Pemodelan Matematika dan Simulasi Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam laporan yang diterbitkan pada 15 Maret, memperkirakan puncak epidemi akan terjadi pada akhir Maret.
Simulasi epidemi nCOVID-19 yang berdasarkan Kurva Richards itu memperkirakan jumlah kasus maksimal di Indonesia akan mencapai lebih dari 8.000. Sementara, akhir epidemi diperkirakan akan terjadi pada pertengahan April 2020.