Kabar Baik, Balita Positif Corona di Yogyakarta Terus Membaik
- VIVAnews / Cahyo Edi
VIVA – RSUP Dr Sardjito merawat seorang pasien balita positif virus corona. Pasien ini dirawat sejak Senin, 9 Maret 2020 yang lalu.
Selain merawat pasien balita positif virus Corona, RSUP Dr Sardjito juga menangani kedua orang tua balita tersebut di ruang isolasi. Dari hasil lab, orang tua balita positif corona ini dinyatakan bebas virus corona.
Kepala Bidang Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermawan menjabarkan bahwa kondisi balita positif virus corona ini terus membaik. Banu memaparkan jika pasien balita tak lagi mengalami demam dan sesak nafas.
"Pasien sudah tidak demam dan sesak nafas. Hanya tinggal batuk saja," terang Banu, Selasa 17 Maret 2020.
Terpisah, Juru Bicara Pemda DIY Terkait Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih mengungkapkan balita positif virus corona ini terus dipantau kondisinya. Berty mengungkapkan pasien menjalani serangkaian uji lab.
Berty menjabarkan dari hasil lab terakhir yang dikeluarkan Kemenkes pada Senin 16 Maret 2020, balita positif virus corona ini kondisinya dinyatakan negatif.
"Dari hasil lab Senin sore diketahui balita negatif Covid-19," tutur Berty.
Meskipun hasil lab balita positif virus corona menunjukkan hasil negatif namun balita itu masih dalam pemantauan di RSUP Dr Sardjito. Berty mengungkapkan ada sejumlah tahapan seorang pasien positif virus corona dinyatakan sembuh meskipun kondisinya terus membaik.
"Pasien (balita positif corona) baru mendapatkan hasil negatif 1 kali. Sehingga belum dapat dinyatakan sembuh. Meskipun kondisi pasien pada saat ini terus membaik. Pasien harus memperoleh hasil lab negatif sebanyak dua kali supaya bisa dikatakan sembuh," tegas Berty.
Bertarung Pulihkan Pandemi, Jalan Terjal Pemerintah Indonesia Bangkit dari Belenggu COVID-19
Lantas bagaimana jejak perjalanan mewabahnya virus mematikan Sars-CoV-2 tersebut, hingga langsung memunculkan situasi pandemi yang mencekam di Tanah Air?
