Pernah Kerja dengan Wawan, Jennifer Dunn Dapat Banyak Fasilitas

Artis Jennifer Dunn menjadi saksi dalam sidang kasus TPPU Wawan
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

VIVA – Artis Jennifer Dunn ternyata mendapat cukup banyak fasilitas dan uang saat bekerja dengan Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan. 

Jaksa KPK Beberkan Nama-nama Keluarga Rafael Alun yang Terlibat Pencucian Uang Hasil Korupsi

Hal itu terkuak ketika Jennifer bersaksi dalam sidang adik mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah tersebut di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis, 12 Maret 2020.

Selain mobil, Jennifer mengatakan, diberikan kartu kredit dengan limit Rp50 juta. Namun fasilitas kartu kredit tersebut, dalih dia, jarang digunakan. Hanya saja, ingat Jennifer, pernah ia belikan tiket konser menggunakan kartu kredit itu. 

Dua Orang Ditangkap, Bea Cukai dan Polres Bengkalis Ungkap Kasus Narkoba dan Pencucian Uang

"Oh iya sama (dibelikan tiket) nonton konser, baru ingat saya," kata Jennifer saat bersaksi di sidang kasus TPPU. 

Hakim kemudian bertanya berapa harga tiket konser itu. Jennifer menjawab sekira Rp20 Juta. "Rp20 juta kalau enggak salah," kata Jennifer.

Kejagung Usut Dugaan Pencucian Uang Crazy Rich Surabaya Budi Said

Selain itu, lanjut Jennifer, ia pernah membeli kosmetik menggunakan kartu kredit itu. Tapi harganya relatif murah. "Enggak sampai Rp2 juta," ujarnya.

Sebelumnya, Jennifer mengakui pernah diberi mobil Toyota Alphard Vellfire oleh Wawan. 

Jennifer dapat mobil tersebut untuk keperluan transportasinya, sebab waktu itu ia bekerja di tempat karaoke milik Wawan di kawasan Kuningan, Jakarta.

"Jadi kenapa saya diberikan kendaraan, karena itu sebagai alat transportasi. Karena saya bekerja waktu itu malam, baru selesainya malam," kata dia.

Di tempat hiburan karaoke itu, kata Jennifer, ia menjadi salah satu public relation. Tugasnya, mempromosikan tempat karaoke tersebut dan mengundang tamu sebanyak-banyaknya.


 

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana saat RDP dengan Komisi III DPR.

Modus Pencucian Uang Transaksi Judi Online yang Libatkan Pegawai Komdigi Terkuak

PPATK melakukan analisis terhadap pegawai Komdigi yang diduga terlibat.

img_title
VIVA.co.id
8 November 2024