Pasien Asal India di Lombok Negatif Corona

Petugas medis saat mengambil spesimen dari pasien suspect virus Corona Covid-19. (Ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid

VIVA – Pasien asal India berinisial N (35 tahun) yang dirawat RSUD Nusa Tenggara Barat dinyatakan negatif virus Corona. Itu setelah dikeluarkan hasil sampel oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Jakarta.

Kepala Dinas Kesehatan NTB, Nurhandini Eka Dewi, mengatakan hari ini sampel pasien telah dikeluarkan dan dinyatakan bebas dari virus COVID-19.

"Alhamdulillah negatif (virus Corona)," katanya melalui aplikasi pesan instan, Jumat, 6 Maret 2020.

Kendati bebas Corona, rekam medis penyakit yang diderita pasien tidak dapat dibeberkan. Hal itu karena riwayat penyakit pasien tidak dapat disebutkan untuk umum.

"Saya tidak boleh mengeluarkan rahasia pasien. Alhamdulillah negatif," ujarnya.

Ia mengatakan, semua pasien yang sempat dinyatakan dalam pengawasan Corona di NTB telah negatif Corona setelah dilakukan uji laboratorium di Balitbangkes.

Sebelumnya, pasien tersebut dirujuk dari RSUD dr Soedjono, Selong Lombok Timur, Senin, 2 Maret 2020 kemarin. Dia kemudian dibawa ke ruang isolasi RSUD NTB.

Pasien itu terbang dari negaranya pada 16 Februari 2020. Kemudian dia transit di Malaysia dan terbang kembali ke Jakarta.

TGB Blak-blakan Keluar Perindo karena Dukung Zul-Uhel di Pilgub NTB: Pemimpin Butuh 2 Periode

Dia menginap di Jakarta selama satu Minggu di Hotel Laut Indah, dan terbang ke Lombok pada 23 Februari 2020.

Di Lombok, pasien tersebut hanya berjalan-jalan di wilayah Selong dan Pancor Lombok Timur. Namun pada 26 Februari pasien mengalami gejala panas. Kemudian berlanjut pada gejala batuk dan lemas.

Angin Puting Beliung Landa Sejumlah Desa di NTB, Puluhan Rumah Rusak
MotoGP Mandalika Tuai Kesuksesan

Pendapatan Pajak MotoGP Mandalika 2024 Tak Sampai 50 Persen dari Target Padahal Penonton Bertambah, Ada Apa?

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mencatat pendapatan asli daerah (PAD) dari pajak ajang MotoGP Indonesia Mandalika.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024