Teror Virus Corona, 18 Warga Bekasi Dipantau
- Eko Priliawito
VIVA – Pemerintah Kota Bekasi melakukan pengawasan kepada 18 warganya terkait virus corona. Sementara, tiga orang yang lebih dulu dicek, hasilnya negatif.
"18 orang sedang dalam pengawasan puskesmas, dan sekarang sudah dipantau pihak puskesmas," kata Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, Selasa, 3 Maret 2020.
Rahmat menambahkan, saat ini pihak Dinas Kesehatan sudah berkoordinasi dengan RSPI Sulianti Saroso dan beberapa rumah sakit lain untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.
"Memang sudah ada yang dicek, dan hasilnya negatif. Nah, untuk yang 18 orang lainnya masih dilakukan pemantauan," kata Rahmat.
Hingga sekarang, kata Rahmat, pemerintah daerah sudah bekerja sama dengan unsur tiga pilar jika kemungkinan terjadi penindakan. Dia meminta masyarakat tidak panik dalam menyikapi wabah virus corona.
"Tidak perlu khawatir sekali, karena kita sudah membuat juga surat edaran kepada masyarakat soal corona. Termasuk sudah berkoordinasi juga dengan Dandim dan Kapolres untuk melakukan upaya semacam evaluasi kalau memang terjadi," tuturnya.