Pembantaian Muslim di India, GP Ansor: Sewenang-wenang ke Minoritas

Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor Yaqut Cholil Coumas
Sumber :
  • VIVAnews / Nur Faishal (Surabaya)

VIVA – Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor, Yaqut Cholil Coumas alias Gus Yaqut, turut menyesalkan terjadinya konflik mengatasnamakan agama di India yang memakan korban jiwa. Dari kejadian itu ia berharap semua bisa mengambil pelajaran bahwa beragama tidak boleh didasarkan pada logika mayoritas atau minoritas

Geger Pria India Tiba-tiba Hidup Lagi saat Akan Dikremasi, 3 Dokter Diskors

"Karena kalau begitu, yang mayoritas merasa memiliki hak, dalam tanda kutip, untuk melakukan intimidasi dan persekusi, untuk berlaku sewenang-wenang terhadap yang minoritas," kata Gus Yaqut usai acara pelantikan kepengurusan Gerakan Pemuda Ansor Jatim di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada Minggu malam, 1 Maret 2020.

Ia berharap umat beragama di Indonesia memahami agama sebagai norma yang mendorong pada terciptanya persatuan dan kedamaian. "Norma yang mempersatukan, norma yang mendamaikan, bukan norma sebagai sumber konflik, karena berbeda kemudian dilawan, karena berbeda kemudian diperangi," tandas Gus Yaqut. 

GP Ansor Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul

Dalam kerangka itu, Ansor, menurutnya, mengambil peran dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dalam sambutan, ia menyebut Ansor besar karena dua hal. Pertama, Ansor tidak pernah menuntut agar dicintai negeri ini. "Ansor tidak pernah menuntut untuk dicintai, apapun yang terjadi," kata Gus Yaqut. 

"Ansor tidak pernah luntur kecintaannya kepada Indonesia, walaupun tidak mendapatkan menteri, Ansor tetap mencintai negeri ini. Kedua, Ansor disegani karena taat kepada kiai," tandas Gus Yaqut. 

CUV e: dan ICON e: Kalah, Motor Listrik Baru Honda di India Bisa Tempuh 100 Km
Bentrokan Demonstrasi survey masjid di India.

Demo Tolak Survei Masjid di Sambhal India Berujung Bentrok dengan Polisi, 5 Orang Tewas

Bentrokan antara polisi dan warga pecah di distrik Sambhal, negara bagian Uttar Pradesh, India pada Senin, 25 November 2024 waktu setempat.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024