Pasar Tebet Jadi Lokasi Pertama Tempat Belanja Tak Pakai Plastik

Pedagang menyortir cabai rawit di Pasar Tebet Barat, Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

VIVA – Pasar Tebet Barat di Jakarta Selatan menjadi lokasi pertama tidak digunakannya sama sekali kantong plastik sebagai wadah untuk membawa hasil belanja.

Dukung Asta Cita Pendidikan, Pertamina Buka Beasiswa Sobat Bumi

Menurut Wakil Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI, Syaripudin, pasar yang dikelola BUMD Pasar Jaya itu adalah awal dari penerapan secara menyeluruh Pergub DKI Nomor 142 Tahun 2019, yang pemberlakuan efektifnya baru 1 Juli 2020.

"Sesuai Pergub DKI Nomor 142 Tahun 2019, penggunaan kantong belanja ramah lingkungan tidak hanya menjadi kewajiban pengelola pasar rakyat, namun juga pengelola pusat perbelanjaan dan toko swalayan," ujar Syaripudin di lokasi, Jumat, 28 Februari 2020.

Cara MIND ID Grup Ubah Sampah Plastik Jadi Solusi Hijau

Syaripudin menyampaikan, pada tahap awal penerapan pergub, DKI menargetkan ada pengurangan sampah plastik sebanyak 600 ton yang rata-rata dihasilkan setiap hari dari 153 pasar yang ada di ibu kota. Hal itu diharapkan mendorong tidak digunakannya sama sekali plastik karena efek buruknya terhadap lingkungan.

"Pasar tradisional merupakan salah satu yang berkontribusi menghasilkan sampah plastik terbesar di DKI Jakarta," tutur Syaripudin.

Pemprov Bali Batasi Penggunaan Plastik Sekali Pakai, Sekda Minta Viralkan Instansi yang Melanggar

Syaripudin juga mengemukakan, selama uji coba penerapan aturan di Pasar Tebet Barat, DKI, akan memberikan secara gratis kantong-kantong belanja dari kertas bekas ke pedagang. Berdasarkan survei, 89,5 persen pedagang setuju tidak digunakannya lagi kantong plastik sekali pakai di pasar.

"Ke depannya, aturan ini akan efektif jika kita bergerak bersama," kata Syaripudin.

Ilustrasi Bank Sampah

Indonesia Punya Bank Sampah Sampai Ditiru Negara Lain, Kok Sekarang Lenyap?

Sampah masih menjadi permasalahan yang pelik di Indonesia. Negara kita bahkan tercatat sebagai penyumbang sampah plastik nomor 2 dan 5 di dunia. 

img_title
VIVA.co.id
16 Februari 2025