Ruas Tol yang Masih Tergenang Banjir
- VIVAnews/ Dani (Bekasi)
VIVA – Beberapa ruas jalan tol sempat tergenang banjir. Hingga Selasa sore, 25 Februari 2020, ada beberapa ruas jalan tol yang sudah tak ada genangan banjir dan masih tergenang.
Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Dwimawan Heru, mengatakan perkembangan hingga pukul 17.30 WIB masih terpantau ada beberapa ruas jalan tol khususnya yang dikelola Jasa Marga masih terdapat genangan air.
Untuk jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek, genangan air sudah tak ada lagi di KM 08+800 atau tepatnya di Jatibening. Semua jalur dilaporkan bisa dilintasi kendaraan..
"KM 08+800 (Jatibening) tidak ada genangan, semua lajur dapat dilintasi kendaraan," ujar Heru dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 25 Februari 2020.
Masih arah Cikampek, Rest Area KM 19 ditutup sementara imbas genangan di dalam rest area sekitar 30 cm. Di KM 19 juga, terdapat genangan 15-20cm di lajur 1 dan 2. Pengguna jalan dapat melintas dengan menggunakan lajur 3 dan lajur 4.
"Arah Jakarta pada KM 19, terdapat genangan 40-50cm di lajur 1, 2 dan 3. Pengguna jalan dapat melintas dengan menggunakan lajur 3 dan lajur 4. KM 08+800 (Jatibening) tidak ada genangan," ujarnya.
Selanjutnya, untuk ruas jalan Tol Jagorawi arah Jakarta, genangan air di Kali Cipinang KM 3+800 juga sudah mulai surut. Saat ini genangan ada di bahu jalan dan lajur 1 setinggi 5-10 cm. Keempat lajur dapat dilalui seluruh golongan kendaraan.
Kemudian untuk jalan Tol JORR non S arah Jatiasih, terowongan dari GT Cikunir 4 arah Jatiasih ditutup sementara karena ada genangan air, dan dialihkan ke GT Kalimalang 2.
Sementara itu, untuk mengurangi kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta, Jasa Marga atas diskresi Kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas buka tutup beberapa Gerbang Tol seperti di GT Cibatu arah Jakarta, GT Cikarang Barat 4 arah Jakarta dan GT Cikarang Barat 5 arah Jakarta.
"Kami mengimbau pengguna Jalan Tol Jakarta-Cikampek dari arah Cikampek menuju Jakarta (yang menempuh perjalanan jarak jauh) agar melewati Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated melalui akses masuk jalan tol tersebut di KM 48 untuk menghindari kepadatan arah Jakarta yang saat ini terjadi," tuturnya.