Ma'ruf Amin Instruksikan Pelajar NU Bantu Program Prioritas Pemerintah

Ma'ruf Amin di acara Hari Lahir Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU)
Sumber :
  • Reza Fajri/VIVAnews

VIVA – Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin menginstruksikan para pelajar Nahdlatul Ulama untuk membantu lima program prioritas pemerintah. Hal itu disampaikan di peringatan hari lahir Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) di Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu malam 23 Februari 2020.

Bicara di Harlah NU, Prabowo Kenang Komitmen Gus Dur

Wapres menyebut lima program prioritas pemerintah tersebut. Yakni, pembangunan sumber daya manusia unggul, melanjutkan pembangunan infrastruktur, menyederhanakan regulasi, melakukan reformasi birokrasi dan transformasi ekonomi.

"Dengan menyiapkan diri untuk menjadi SDM yang unggul, yang sehat, yang cerdas, yang produktif, yang memiliki daya saing, yang berakhlakul karimah," pinta Ma'ruf kepada anggota-anggota IPNU.

Prabowo di Harlah NU: Ada yang Mengatakan Saya Bajingan Tolol

Ma'ruf mengingatkan, kader-kader NU sejak dahulu kerap punya andil dalam perkembangan Indonesia. Termasuk dalam melawan para penjajah di era revolusi fisik dahulu.

"Ketika itu tentara belum terkonsolidasi, kemudian tampillah Hadratussyaikh Hasyim Asyari, menyatakan bahwa perang terhadap penjajah adalah fardhu ain," ujar Ma'ruf.

Prabowo Cari Khofifah saat Sabutan di Harlah NU, Ada Apa?

Perang melawan penjajah kemudian katanya menjadi resolusi Nahdlatul Ulama pada saat itu. Sehingga kemudian banyak Kiai NU yang ditetapkan sebagai pahlawan nasional.

"Karena itu banyak Kiai NU mendapatkan gelar pahlawan nasional. Artinya dalam Republik ini diakui oleh negara Indonesia," kata Ma'ruf.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang Ukhuwah dan Dakwah, Cholil Nafis

Munas Alim Ulama NU: Laut Tak Bisa Dimiliki Individu dan Korporasi

Kiai Cholil Nafis, Ketua Sidang Komisi Bahtsul Masail Waqi’iyah, secara tegas menyatakan bahwa laut tidak boleh dimiliki oleh individu maupun korporasi.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2025