Wapres Ma'ruf Amin: Pertama Kali Seumur Hidup Saya Berpakaian Biker

Wakil Presiden, Ma'ruf Amin mengenakan pakaian ala biker
Sumber :
  • Syaefullah/VIVAnews

VIVA – Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma'ruf Amin mengenakan rompi biker motor besar Indonesia. Itu terjadi saat membuka acara sosilisasi 4 Pilar di Kompleks Dewan Perwakilan Rakyat, Senayan, Jakarta, Minggu 23 Februari 2020. 

Helm Premium Asal India Ini Makin Populer di Kalangan Bikers Indonesia

"Kalau saya pagi ini berpakaian biker untuk pertama kalinya seumur hidup saya, ini demi karena Pancasila, demi empat pilar Republik Indonesia," kata Ma'ruf Amin di lokasi.

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Bambang Soesatyo pun mengapresiasi kehadiran Wapres Ma'ruf yang juga telah membuka agenda riding kebangsaan empat Pilar MPR RI. Sekaligus ada sosialisasi dan lomba cerdas cermat empat Pilar MPR RI antar bikers

Kata Gerindra soal Penghapusan Utang Petani-Nelayan

Bamsoet akrabnya disapa, sempat berbincang-bincang dengan Ma'ruf. Ia pun menyampaikan, dengan Kiai Ma'ruf berpakaian biker, meskipun tua tapi terlihat muda. 

"Sekarang tampak umur 40 tahun," seloroh Bamsoet. 

Ribuan Pengguna Harley-Davidson dari 13 Negara Termasuk RI akan Berkumpul

Ia mengatakan, penyelenggaraan Riding Kebangsaan Empat Pilar MPR RI ini merupakan implementasi dari tugas konstitusional MPR RI dan pelaksanaan amanat Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014. Acara ini juga senafas dengan visi MPR RI sebagai rumah kebangsaan, sebagai pengawal ideologi Pancasila dan kedaulatan rakyat.

Sebagaimana kita pahami bersama, lanjut dia, Indonesia sebagai bangsa yang besar dan majemuk adalah anugerah Tuhan Yang Maha Kuasa yang wajib disyukuri dan dijaga bersama. 

Persatuan, kata dia, merupakan aset terbesar dalam upaya dan ikhtiar bersama menjaga bangsa dan negara Indonesia hari ini dan di masa yang akan datang.

Warga menentukan pilihannya dalam Pilkada. (ilustrasi)

Pengamat Ingatkan Pemerintah Harus Antisipasi Penyebaran Paham Khilafah saat Pilkada

Pengamat komunikasi politik Hendri Satrio mengatakan bahwa Pemerintah harus mengantisipasi penyebaran paham khilafah di tengah perhelatan Pilkada 2024.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024