Ingin Kembangkan Drone RI Bareng UEA, Prabowo Minta Arahan Luhut
- VIVAnews/Fikri Halim
VIVA – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyambangi kantor Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan Jumat, 21 Februari 2020. Pertemuan itu terkait kunjungan kerja Prabowo ke Abu Dhabi, Uni Emirate Arab, pada 23 Februrari 2020.
Luhut menjelaskan, pada pertemuan itu, Prabowo nantinya akan mencari peluang kerja sama terkait bidang pertahanan. Prabowo akan bertemu dengan Menteri Pertahanan UEA Mohammed bin Ahmed Al Bawardi Al Falacy terkait pengembangan drone buatan Indonesia.
"Kan dia tadi mau pergi ketemu ke Menhannya Abu Dhabi, saya kan kenal jadi mau rencana apa, kerja sama mengenai drone, mengenai persenjataan mengenai apa," kata Luhut di kantornya, Jakarta, Jumat, 21 Februari 2020.
Luhut mengklaim, pertemuan pada hari ini merupakan atas kehendak Prabowo. Sebab, kata Luhut, dia yang pertama kali membuka peluang kerja sama dengan pemerintahan Abu Dhabi, sehingga kementerian dan lembaga lainnya tinggal menindaklanjuti.
"Iya kan waktu itu dengan Abu Dhabi saya yang buka sekarang tindak lanjutnya sesuai menteri masing-masing," tegas dia.
Selain kerja sama pengembangan drone yang telah di buat Indonesia. Luhut berharap, Prabowo bisa mencari pembiayaan baru di UEA supaya seluruh sektor pertahanan Indonesia bisa dikembangkan, khususnya dari sisi persenjataan.
"Kemudian masalah industri peluru atau segala macam. Kita buatnya udah ada nah nanti mereka join venture-nya itu dengan pengembangan teknologinya. Itu teknologi drone-nya belum yang paling canggih jadi kita tingkatkan," paparnya.
Sementara itu, ketika ditemui usai pertemuan itu, Prabowo tidak mau banyak bicara. Dia hanya menegaskan bahwa apapun yang dibahas nantinya akan diumumkan dan memberikan kebaikan buat bangsa.
"Ya, Insya allah. Iya iya nanti ya, nanti ya. Nanti ada penjelasannya. Oke, thank you," ujarnya.
Dukungan Prabowo dan Jokowi Disebut Tingkatkan Suara Melki-Johni di Pilkada NTT
Menurut Direktur Eksekutif IPR, Iwan Setiawan, adanya dukungan dari Prabowo Subianto dan Jokowi yang ikut pilkada serentak, sebagai upaya keberlanjutan program pemerintah
