Target OK OCE, Sandi: Kita akan Ciptakan 2 Juta Lapangan Kerja Baru
- Istimewa
VIVA – Konsep kewirausahaan One Kecamatan, One Center of Entrepreneurship atau OKE OCE terus didorong sebagai program yang diharapkan membantu pertumbuhan ekonomi. Pendiri OKE OCE, Sandiaga Salahudin Uno mengingatkan pentingnya sektor wirausaha yang bisa menguatkan ekonomi nasional.
Sandi bicara hal ini dalam seminar OK OCE Edutech Expo yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC). Ia menyampaikan pentingnya penguatan sektor wirausaha di depan para pelaku usaha dan kalangan milenial.Â
Dia mengapresiasi minat kalangan milenial yang saat ini besar untuk wirausaha. Buktinya, lebih dari 30 ribu pengunjung yang hadir dalam seminar OKE OCE Edutech Expo.
"Jadi saya yakin pendidikan kita akan terus bertransformasi, karena itu butuh peran semua pihak," kata Sandi, dalam keterangannya, Senin, 10 Februari 2020.
Sandi optimis OKE OCE bisa mengejar target 2 juta lapangan kerja baru pada 2021. Ada beberapa faktor pendukung karena angka milenial yang berani menjalankan wirausaha makin besar.Â
Berbagai komunitas milenial juga sudah digandeng OKE OCE demi membidik target tersebut. Sosialisasi yang gencar sudah dilakukan. "Jumlahnya sudah kita canangkan bahwa kita akan ciptakan 2 juta lapangan kerja baru," ujar Sandi.
Kata dia, OKE OCE juga sudah menyiapkan kolaborasi lebih dari 400 komunitas yang diproyeksikan hingga 2024.
"Dan sekarang OK OCE sudah ada 130.000 peserta di seluruh wilayah Indonesia," tuturnya.Â
Meski demikian, ia berharap angka milenial yang menjadi wirausaha bisa melampaui target OKE OCE. Ia mengingatkan lagi, sektor wirausaha penting sebagai penopang dan solusi terkait kondisi ekonomi negara.Â
Pemahaman yang disosialisasikan Sandi merujuk pengalaman yang dialaminya sebagai pengusaha. "Kalau kita kerucutkan kepada milenial, kita berharap angka tersebut bisa akan lebih banyak lagi," jelas Sandi.
Dalam acara seminar kali ini, dihadiri pengurus OK OCE seperti Ketua Umum Im Rusyamsi dan Sekretaris Jenderal Herie Marijanto.
Selain itu, ada sejumlah pembicara dari pengusaha muda yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (Aptiknas).
