Terseret Arus Warga Negara Afrika Timur Hilang di Pantai Berawa
- VIVAnews/Bobby Andalan
VIVA – Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Republique De Djibouti (Afrika Timur) dilaporkan terseret arus di Pantai Berawa, Sabtu 1 Februari 2020. Peristiwa ini bermula ketika turis bernama Sahal Elmi Barkadleh (24) itu berenang di depan VIP Finn’s Beach Club sekitar pukul 18.15 WITA.
Sore menjelang malam itu, Sahal berenang bersama temannya. Arus deras pantai yang terletak di kawasan Canggu itu menyeret keduanya. Teman Sahal berhasil diselamatkan. Nahas bagi Sahal, arus deras menyeret tubuhnya semakin dalam dan menjauh dari pantai.
"Korban berenang berdua, saat kejadian satu orang berhasil diselamatkan, sementara korban lainnya hilang terbawa arus," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada.
Menurut Gede, Basarnas Bali mendapatkan informasi pukul 19.15 WITA dari petugas keamanan setempat. Diketahui Sahal bertempat tinggal sementara di 777 Legian Guest House Kuta.
Gede menuturkan, Basarnas segera merespons laporan tersebut dengan mengirimkan tim penyelamat sebanyak sembilan orang menuju lokasi. "Kami juga terus berkoordinasi dengan Polsek Kuta Utara, Balawista Badung dan pihak pelapor serta teman korban," ungkapnya.
Sampai saat ini, keberadaan korban belum berhasil ditemukan. Menurut Gede, tidak memungkinkan untuk melakukan pencarian di malam hari menuju tengah pantai.
Selain karena terbatasnya jarak pandang, hal itu juga terlalu berisiko bagi tim di lapangan, mengingat ketinggian ombak tidak terpantau. Pencarian malam tetap dilakukan dengan penyisiran di darat dan terus berkoordinasi dengan pihak terkait.
Kepala Seksi Kesiapsiagaan dan Operasi SAR Basarnas Bali, Ida Bagus Surya Wirawan, memimpin langsung upaya pencarian malam ini. "Jika hari ini korban belum berhasil ditemukan, besok pagi operasi SAR akan dilanjutkan kembali," tutur Gede Darmada.