Banjir di Bondowoso Sudah Surut, Situasi Tanggap Darurat 14 Hari
- VIVAnews/Nur Faishal
VIVAnews - Banjir bandang terjadi di Kabupaten Bondowoso, Kecamatan Ijen, Desa Sempol, Rabu, 29 Januari 2020. Saat ini, dilaporkan bahwa banjir telah surut.
"Dua orang luka ringan, satu orang (lansia) dirawat di Puskesmas (kondisi membaik)," kata BPBD Kabupaten Bondowoso, Kukuh Kalak, melalui sambungan telepon.
Kukuh mengatakan BPBD Kabupaten Bondowoso bersama TNI, Polri, relawan, masyarakat, dunia usaha (alat berat) dan instansi terkait lainnya melakukan gotong royong membersihkan sisa meterial lumpur banjir. Dapur umum juga telah di buka di Kantor Kecamatan Ijen.
Dia menambahkan BPBD Kabupaten Bondowoso sudah menetapkan SK Tanggap Darurat selama 14 hari terhitung tanggal 29 Januari 2020-11 Februari 2020. "Cuaca saat ini di lokasi cerah," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, hujan dengan intensitas tinggi terjadi di wilayah pegunungan Ijen hingga memicu banjir bandang pada Rabu, 29 Januari 2020. Pantauan sementara BPBD setempat menyebutkan bahwa kebakaran hutan dan lahan (karthutla) 2019 lalu di wilayah hulu atau pegunungan Ijen menjadi faktor kejadian banjir bandang tersebut.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana BNPB, Agus Wibowo, menyampaikan banjir ini melanda Desa Sempol, Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, sekitar pukul 13.00 WIB. Dia mengatakan BPBD mencatat sebanyak 200 keluarga terdampak banjir dan mereka mengungsi ke rumah tetangga atau kerabat terdekat.
"Ketinggian air genangan yang bercampur lumpur setinggi kurang lebih 60 cm," kata Agus melalui keterangan resminya.