Terkatung-katung di Aceh, 14 Warga Iran Ngaku Dibajak Perompak Somalia

Kapal yang akung warga Iran di Aceh.
Sumber :
  • VIVAnews/Dani Randi

VIVA – Kapal yang mengangkut 14 warga negara Iran terkatung-katung di perairan Aceh, tepatnya 10 mil dari Kabupaten Aceh Barat. Kapal tersebut pertama kali ditemukan oleh nelayan Aceh Barat, lalu dilaporkan ke aparat setempat.

Curi Ikan di Perairan Aceh, Kapal Berbendera India Ditangkap

Kepala Pos SAR Meulaboh, Dwi Hetno membenarkan kapal tersebut saat ini pasang jangkar di perairan Aceh Barat, dan tidak diizinkan merapat ke pelabuhan.

Dari pengakuan warga Iran tersebut, kata Dwi, mereka awalnya ingin mencari ikan. Namun, kapal mereka mengalami mati mesin dan di bajak oleh perompak Somalia.

Eks Kepala BPSDM Aceh Jadi Tersangka Korupsi Beasiswa

Pihaknya juga masih menyelidiki pengakuan warga Iran yang terkatung-katung di perairan Aceh itu. Sebab, tim SAR tidak menemukan dokumen kapal, beserta alat tangkap ikan juga tidak ditemukan di dalam kapal.

“Informasi dari mereka, karena mati mesin tapi dibajak juga di Somalia, tapi ini masih kita selidiki lagi,” kata Dwi saat dikonfirmasi, Selasa, 28 Januari 2020.

Ditawari Makan, Pemuda di Aceh Malah Bacok Ibu Kandung hingga Tewas

Mereka hanya membawa identitas diri. Pihak SAR akan menyelidiki lebih lanjut ke 14 warga negara Iran tersebut.

“Kata mereka (kerja) nelayan, tapi mencurigakan juga, tidak ada tanda-tanda ke nelayannya,” tuturnya.

Langkah selanjutnya, pihaknya akan menggiring kapal tersebut kembali ke tengah laut, untuk menjaga keamanan. 

“Langkah selanjutnya ya pasti kita pulangkan ke tengah, tapi kita juga masih menyelidiki dulu,” ujarnya.

Perompak Somalia

5 Fakta Bajak Laut Somalia yang Sadis dan Ditakuti Pelaut

Perompak Somalia adalah salah satu perompak yang paling ditakuti di dunia dan sudah banyak "menghasilkan" korban. Berikut fakta mereka

img_title
VIVA.co.id
14 Juli 2022