UN Terakhir pada 2020, BSNP Pastikan Formatnya Tak Berubah

Kepala BNSP Abdul Mu'ti
Sumber :
  • VIVAnews/Anwar Sadat

VIVA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim telah mengeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 43 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan ujian yang diselenggarakan satuan pendidikan dan Ujian Nasional. 

Wacana UN Diberlakukan Kembali, Ini Kata Mendikdasmen Abdul Mu'ti

Dengan begitu, pelaksanaan Ujian Nasional atau UN pada tahun ini merupakan yang terakhir. Sebab, pada 2021, tidak ada lagi pelaksanaan UN dan akan diganti dengan Asesmen Kompetensi dan Survei Karakter.

Terkait dengan hal tersebut, Badan Standar Nasional Pendidikan atau BSNP, menyatakan pertama Peraturan BSNP Nomor 0051/P/BSNP/XI/2019 tentang Prosedural Operasional Standar atau POS UN tahun pelajaran 2019/2020 tidak berlaku.

UN, PPDB Zonasi, Kurikulum Merdeka Belajar, Akan Dikaji Menteri Mu’ti dan Minta Masukan Daerah

Kemudian yang kedua, menyatakan berlakunya POS UN tahun pelajaran 2019/2020 yang baru sebagaimana tertuang dalam Peraturan BSNP Nomor 0053/P/BSNP/I/2020.

"Ketiga BSNP tidak lagi menerbitkan POS USBN," kata Ketua BSNP Abdul Mu'ti di kantor Kemendikbud, Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan, Selasa 21 Januari 2020.

Viral Anggota DPR Marah hingga Bikin Menteri Nadiem Seketika Tertunduk, Ini Profil Anita Jacoba Gah

Keempat, pelaksanaan ujian sekolah, merujuk pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 53 Tahun 2015 tentang penilaian hasil belajar oleh pendidik dan satuan pendidikan pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah.

Abdul Mu'ti menegaskan, pelaksanaan Ujian Nasional 2020 tetap akan dilaksanakan sesuai jadwal. BSNP telah menjelaskan di dalam Prosedur Operasional Standar atau POS yang bisa dilihat di laman BSNP.

"Jadwal pelaksanaan tetap seperti yang kami edarkan di dalam POS dan bisa diunduh di lamannya BSNP, jadi tidak ada perubahan jadwal Ujian Nasional 2020," kata Abdul Mu'ti.

Menurutnya, tahun 2020, Ujian Nasional juga akan tetap menggunakan dua model yakni berbasis komputer dan kertas. Ia memastikan bahwa Ujian Nasional 2020 tidak mengalami perubahan.

"Termasuk sistemnya juga tidak ada perubahan, masih menggunakan dua moda Ujian Nasional, yang satu Ujian Nasional yang berbasis komputer UNBK dan Ujian Nasional yang menggunakan kertas dan pensil. Jadi masih sama seperti tahun sebelumnya," ujarnya.

Saat ini, penyusunan soal dilakukan oleh Puspendik Kemendikbud. BSNP dalam hal ini hanya menangani terkait kisi-kisi yang akan dibuatkan soal.

Berikut jadwal Ujian Nasional yang diperoleh dari BSNP:

1.UN SMK/MAK, Sinkronisasi data 13-14 Maret 2020 dan pelaksanaan ujian 16-19 Maret 2020.

2. UN SMA/MA sederajat, Sinkronisasi data 27-28 Maret 2020 dan pelaksanaan ujian 30 Maret-2 April 2020.

3. UN Pendidikan Kesetaraan Program Paket C/Ulya, Sinkronisasi data 2-3 April 2020 dan pelaksanaan ujian 4-7 April 2020.

4. UN SMP/MTs, Sinkronisasi data 16-17 April 2020 dan pelaksanaan ujian 20-23 April 2020.

5. UN Pendidikan Kesetaraan Program Paket B/Wustha, Sinkronisasi data 30 April-1 Mei 2020 dan pelaksanaan ujian 2-4 Mei 2020.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya