Puan Maharani dan Sri Sultan HB X Bahas Keraton Agung Sejagat
- VIVAnews/ Lilis Khalisotussurur.
VIVA – Fenomena kerajaan-kerajaan baru yang bermunculan belakangan ini, mendapatkan perhatian dari Ketua DPR RI, Puan Maharani. Badan Intelijen Nasional atau BIN pun diminta turun tangan, menelisik kemunculan kerajaan-kerajaan baru ini.
Puan menyebutkan, dalam pertemuannya dengan Gubernur DIY, yang juga Raja Keraton Yogyakarta, Sri Sultan HB X, yang digelar di Kantor Gubernur DIY, Senin 20 Januari 2020, juga sempat dibahas fenomena ini. Khususnya, terkait Kerajaan Agung Sejagat, Sunda Empire, maupun kerajaan lainnya yang bermunculan.
“Ya, itu memang tadi jadi salah satu agenda yang dibicarakan (dengan Sultan HB X). Bahwa maraknya Keraton, apa sih Sunda Empire dan lain-lain itu, kemudian sudah dicermati BIN dan lain-lain, aparat hukum terkait,” ungkap Puan.
Puan menerangkan, BIN seharusnya melakukan penelusuran kepada kerajaan-kerajaan baru yang muncul. Setelah diketahui latar belakang kemunculannya, BIN bisa mengantisipasi munculnya kerajaan-kerajaan tersebut.
“Kenapa dan bagaimana mengantisipasinya itu seperti apa,” tutur Puan.
Puan Sebut Kenaikan PPN 12 Persen Amanat UU Tapi Harus Cermat
Puan Maharani mengatakan bahwa kenaikan PPN 12 persen merupakan amanat Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).
