Delapan Penerbangan dari Juanda Dialihkan karena Banjir Bandara Halim
- ANTARA FOTO/Jaya Kusuma
VIVA – Otoritas Bandara Internasional Juanda Surabaya mengalihkan sedikitnya sembilan jadwal penerbangan rute Surabaya-Jakarta gara-gara banjir yang menggenangi Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, DKI Jakarta, pada Rabu, 1 Januari 2020. Karena peristiwa alam itu, Bandara Halim ditutup sementara.
Juru bicara PT Angkasa Pura I Bandara Juanda Yuristo Ardi Hanggoro mengatakan, dari sembilan jadwal penerbangan yang terganggu itu, satu jadwal di antaranya bahkan batal terbang. Pesawat maskapai Batik Air dengan nomor penerbangan ID-7512 memutuskan untuk batal terbang.
"Penerbangan tersebut (Batik Air ID-7512 rute Surabaya-Jakarta/Halim) dijadwalkan berangkat pukul 11.50 WIB. Namun, karena kondisi itu (landasan Bandara Halim tergenang air) membuat pihak maskapai melakukan pembatalan," kata Yuris dikonfirmasi wartawan.
Delapan jadwal penerbangan lainnya dialihkan dari semula mendarat di Bandara Halim Perdana Kusuma ke Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten. "Tadi dibuka layanan bagi yang mau re-route (alih rute ke Cengkareng) dan layanan refund. Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini," ujar Yuris.
Berikut ini satu jadwal batal terbang dan daftar delapan jadwal penerbangan Surabaya-Jakarta/Halim yang dialihkan gara-gara banjir:
BATAL TERBANG:
Batik Air ID-7512 SUB - HLP 11:50 (final status declared cancel pada pukul 11.50 WIB, penumpang re-route dan refund).
DIALIHKAN:
BATIK AIR
1. ID 7502 SUB - HLP 15.05 (final status re-route ke Cengkareng)
2. ID 7516 SUB - HLP 18.45 (final status re-route ke Cengkareng)
3. ID 7518 SUB - HLP 20.00 (final status re-route ke Cengkareng)
CITILINK
1. QG171 SUB - HLP 05.05 WIB (final status divert/dialihkan ke Cengkareng)
2. QG 173 SUB - HLP 13.50 (final status re-route ke Cengkareng)
3. QG 175 SUB - HLP 15.00 (final status re-route ke Cengkareng)
4. QG 177 SUB - HLP 18.20 (final status re-route ke Cengkareng)
5. QG 179 SUB - HLP 19.40 (final status re-route ke Cengkareng)