Operasi Terbatas, Begini Video Kereta Bandara Solo Saat Uji Coba Track

Kereta Api Bandara Solo.
Sumber :
  • VIVAnews/Fajar Sodiq

VIVA – PT Kereta Api Indonesia atau KAI mulai mengoperasikan KA Bandara Solo, dengan tujuan Stasiun Balapan Solo ke Bandara Adi Sumarmo pulang pergi pada Minggu 29 Desember 2019. KA Bandara Solo nantinya akan gratis selama dua bulan kedepan.

KAI Amankan Barang Penumpang Tertinggal Senilai Rp11,4 Miliar Selama 2024

Untuk mastikan pengoperasian KA Bandara berjalan lancar, tentunya Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan dan PT KAI menguji sejumlah infrastruktur pendukung. Terlebih jalur tersebut adalah baru dibuat pemerintah.

Dilansir dari instagram @ditjenperkeretaapian, pada Senin 30 Desember 2019, terlihat Kemehub dan PT KAI terus melakukan uji joba jalur kereta baru tersebut. Uji coba track dilakukan menggunakan lokomotif dan rangkaian KRDE.

KAI dan BNI Resmikan Nama Baru Stasiun Dukuh Atas

Secara spesifik, Ditjen Perkeretaapian melakukan uji coba track baru tersebut dari stasiun Kadipiro menuju stasiun Bandara Adi Soemarmo yang merupakan track atau rel baru. Langkah ini dilakukan guna memastikan keamanan jalur KA tersebut.

Kereta khusus rute Bandara Internasional Minangkabau di Padang, Sumatra Barat.

KAI Logistik Kelola Lebih dari 22 Juta Ton Barang hingga Oktober 2024

Sementara itu, Menteri perhubungan Budi Karya Sumadi, memastikan pembangunan jalur kereta api Bandara Solo sudah siap 100 persen. Sehingga, dilakukan soft opening untuk dioperasikan secara terbatas.

Nantinya, lanjut Budi, setelah resmi beroperasi, tiket KA Bandara untuk sementara ini dipasang tarif Rp0. Rencananya tarif gratis kereta itu akan berlangsung hingga Februari 2020 mendatang.

Dirut PT KAI, Edi Sukmoro menambakan KA Bandara yang melayani jalur Stasiun Balapan-Bandara Adi Soemarmo Solo bakal beroperasi dari pagi hingga sore. Nantinya kereta tersebut akan melayani jalur tersebut setiap satu jam sekali.

"Karena ini masih soft opening, kita berharap nantinya kalau memang dibutuhkan kita akan berikan tambahan armada kalau ada yang tersedia. Saat ini baru dua kereta," sebutnya.

>
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya