Akademisi Muslim Uighur Hilang, China Bantah Menghukum Mati
Sabtu, 28 Desember 2019 - 09:27 WIB
Sumber :
- bbc
"Saat kami berbicara dengan mereka, kami tak bisa menyebut nama," kata rekan Tiyip.
"Misalnya kami menggunakan kata bagaimana pasiennya dan apakah para dokter sudah keluar dengan diagonsa atau apapun dia sudah keluar dari rumah sakit."
"Itulah satu-satunya cara sehingga sanak saudara bisa mengatakan apapun kepada kami," tambahnya.
Keluarga Tiyip sendiri mengatakan yakin dia masih hidup.
Mereka mengatakan mereka mendengar bahwa Tiyip dan akademisi yang dihukum atas dakwaan separatisme dipakai sebagai contoh untuk menakuti orang di kamp tahanan.