Misa Pontifikal di Katedral, Jemaat Nyanyi Lagu-lagu Cinta Tanah Air
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
VIVA –  Umat Kristiani yang melakukan kegiatan Misa Pontifikal di Gereja Katedral Jakarta, menyanyikan lagu-lagu bertema cinta Tanah Air saat ibadah, Rabu 25 Desember 2019. Lantunan lagi yang diyanyikan jemaat gereja adalah Rayuan Pulau Kelapa sampai Satu Nusa Satu Bangsa.
Uskup Katedral Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo mengatakan, selain memperingati kelahiran Yesus Kristus, momen Natal memberi makna meningkatkan rasa cinta Tanah Air. Salah satunya, dengan menyanyikan lagu-lagu nasional.
"Natal ini, mesti menumbuhkan lebih besar rasa cinta Tanah Air. Maka, saya ajak umat yang biasanya nyanyikan lagu-lagu Natal, menyanyikan juga lagu Rayuan Pulau Kelapa, lagu Satu Nusa Satu Bangsa," ujar Kardinal dalam konferensi pers di Katedral Jakarta.
Usai ibadah, perwakilan dari komunitas-komunitas umat Islam, juga Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) turut menyapa para jemaah. Tokoh komunitas lintas agama yang turut hadir seperti Yudi Latief, memberi pesan bahwa selain pemerintah, peran umat beragama, termasuk umat Kristiani dalam menjaga keharmonisan bangsa tidak kalah penting.
"Untuk negara seluas dan semajemuk Indonesia, terlalu berlebihan kalau kita berharap urusan relasi keagamaan, hanya diserahkan ke negara. Kasihan negara banyak yang diurus. Untuk itu, untuk mengurus negara seluas, seberagam Indonesia, perlu kerja sama berbagai elemen," ujar Yudi.
Dalam pidato di misa, Kardinal juga menyampaikan selama empat tahun terakhir, cinta Tanah Air selalu menjadi tema dalam perayaan Natal yang diselenggarakan Katedral.Â
Kata dia, pihak Katedral ingin sebagai salah satu umat beragama di Indonesia, kalangan Kristiani turut menjadi pihak yang menggelorakan nasionalisme.
"Kesadaran untuk merawat dan mengembangkan rasa cinta Tanah Air sangat kentara, khususnya empat tahun terakhir ini. Dan, kita akan terus berusaha untuk merawat, mengembangkan," ujar Kardinal.
Perayaan Natal 2019 Katedral Jakarta, diselenggarakan dengan tema 'Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang'. Pada Rabu ini, ada empat misa yang diselenggarakan, yaitu misa pagi pada 07.00 WIB, misa pontifikal pada 09.00 WIB, misa anak pada 11.00 WIB, juga misa sore pada 17.00 WIB. (asp)